Kapolda Jateng Ajak Anggota Ramaikan Masjid
Kapolda Jateng Ajak Anggota Ramaikan Masjid
A
A
A
SEMARANG - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Tengah Irjen Pol Condro Kirono mengajak semua anggotanya untuk aktif di masjid. Hal itu dikatakan Condro Kirono saat meresmikan Masjid At Taqwa Polda Jawa Tengah yang selesai direnovasi, Jumat (21/10/2016).
"Mari beramai-ramai banjiri masjid ini, untuk salat wajib, Salat Jumat, atau kegiatan-kegiatan lainnya," kata Condro Kirono.
Jenderal polisi dua bintang itu mengatakan, hal itu dimaksudkan untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan anggota Polri. Ini, sebut Condro, sejalan dengan program pemerintah untuk revolusi mental.
"Peningkatan ketakwaan kepada Allah SWT harus bisa tertanam dengan baik. Dengan ini, Insya Allah tugas Polri sebagai pengayom, pelindung, dan pelayan masyarakat akan semakin baik," lanjutnya.
Condro yang saat itu didampingi Wakapolda Jawa Tengah Brigjen Pol M Amhar Azeth dan ulama KH Duri Anshari, memahami keterbatasan anggota Polri.
"Karena manusia bukan malaikat, jadi dengan kegiatan di masjid di-charge lagi. Seperti kata Sunan Kalijaga, berpuasa, berkumpul dengan orang saleh, orang baik, jauhi molimo (lima pantangan)."
Condro mengatakan, selama masjid direnovasi, anggota yang mau beribadah Salat Jumat maupun salat wajib, kerap menggunakan aula Mapolda. Dia juga bercerita, renovasi masjid ini diawali kapolda Jateng sebelumnya, yakni Komjen Pol (Purn) Nur Ali sebelum berpindah tugas menjadi Kepala Bagian Intelkam Polri, sekitar pertengahan tahun ini.
"Beliau, Komjen Pol Nur Ali yang meletakkan batu pertama (renovasi) ini. Untuk peresmian sebetulnya kami undang beliau, tapi beliau berhalangan, beliau ke Eropa," kata Condro.
Kepala Bagian Faskon Biro Sarana Prasarana (Sarpras) Polda Jawa Tengah AKBP Edi Suroso menyebut pelaksana kegiatan pembangunan renovasi masjid ini, terdiri dari PT Medisain Dadi Sampurna Semarang sebagai perencana konstruksi, CV Prambanan Semarang sebagai konsultan pengawas, dan PT Wahyu Nugraha Semarang sebagai pelaksana pekerjaan konstruksi.
"Pembangunan renovasi Masjid At Taqwa Mapolda Jateng tahun 2016, menggunakan sumber anggaran hibah ABPD Pemprov Jateng TA 2015, sebesar Rp3.461.517.837."
"Mari beramai-ramai banjiri masjid ini, untuk salat wajib, Salat Jumat, atau kegiatan-kegiatan lainnya," kata Condro Kirono.
Jenderal polisi dua bintang itu mengatakan, hal itu dimaksudkan untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan anggota Polri. Ini, sebut Condro, sejalan dengan program pemerintah untuk revolusi mental.
"Peningkatan ketakwaan kepada Allah SWT harus bisa tertanam dengan baik. Dengan ini, Insya Allah tugas Polri sebagai pengayom, pelindung, dan pelayan masyarakat akan semakin baik," lanjutnya.
Condro yang saat itu didampingi Wakapolda Jawa Tengah Brigjen Pol M Amhar Azeth dan ulama KH Duri Anshari, memahami keterbatasan anggota Polri.
"Karena manusia bukan malaikat, jadi dengan kegiatan di masjid di-charge lagi. Seperti kata Sunan Kalijaga, berpuasa, berkumpul dengan orang saleh, orang baik, jauhi molimo (lima pantangan)."
Condro mengatakan, selama masjid direnovasi, anggota yang mau beribadah Salat Jumat maupun salat wajib, kerap menggunakan aula Mapolda. Dia juga bercerita, renovasi masjid ini diawali kapolda Jateng sebelumnya, yakni Komjen Pol (Purn) Nur Ali sebelum berpindah tugas menjadi Kepala Bagian Intelkam Polri, sekitar pertengahan tahun ini.
"Beliau, Komjen Pol Nur Ali yang meletakkan batu pertama (renovasi) ini. Untuk peresmian sebetulnya kami undang beliau, tapi beliau berhalangan, beliau ke Eropa," kata Condro.
Kepala Bagian Faskon Biro Sarana Prasarana (Sarpras) Polda Jawa Tengah AKBP Edi Suroso menyebut pelaksana kegiatan pembangunan renovasi masjid ini, terdiri dari PT Medisain Dadi Sampurna Semarang sebagai perencana konstruksi, CV Prambanan Semarang sebagai konsultan pengawas, dan PT Wahyu Nugraha Semarang sebagai pelaksana pekerjaan konstruksi.
"Pembangunan renovasi Masjid At Taqwa Mapolda Jateng tahun 2016, menggunakan sumber anggaran hibah ABPD Pemprov Jateng TA 2015, sebesar Rp3.461.517.837."
(zik)
Explore More