Sopir Truk yang Tabrak Siswa Latihan Gerak Jalan Ditetapkan Tersangka
A
A
A
JOMBANG - Khawatir dikeroyok warga setelah menabrak belasan siswa SMPN 1 Mojowarno yang sedang latihan gerak jalan, Saiful Arif sopir truk asal Benowo-Surabaya ini langsung diamankan petugas.
Saiful Arif mengaku tidak sengaja menabrak rombongan siswa SMP yang sedang latihan gerak jalan tersebut.
Menurutnya, peristiwa tersebut terjadi karena saat itu matanya sedang kelilipan, sehingga pada saat sibuk mengucek matanya tiba-tiba truk yang dikemudikanya nyelonong dan menabrak para korban.
"Mata saya kelilipan kemudian saya kucek-kucek dengan tangan. Tidak benar kalau saya lagi main handphone saat mengemudi," kata Saiful.
Hingga berita ini diturunkan dari 11 siswa yang menjadi korban, 9diantaranya masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Kristen, Mojowarno.
Saat dikonfirmasi Kasat Lantas Polres Jombang AKP Melysa Amalia menyatakan sopir truk saat ini sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Menurutnya, berdasarkan hasil interogasi sementara peristiwa ini terjadi akibat sopir truk mengantuk.
"Supaya peristiwa ini tak terulang, kiata harap agar anak-anak yang berlatih gerak jalan menyambut HUT RI disertai pendamping yang bertugas mengamankan rombongan," pungkasnya.
Saiful Arif mengaku tidak sengaja menabrak rombongan siswa SMP yang sedang latihan gerak jalan tersebut.
Menurutnya, peristiwa tersebut terjadi karena saat itu matanya sedang kelilipan, sehingga pada saat sibuk mengucek matanya tiba-tiba truk yang dikemudikanya nyelonong dan menabrak para korban.
"Mata saya kelilipan kemudian saya kucek-kucek dengan tangan. Tidak benar kalau saya lagi main handphone saat mengemudi," kata Saiful.
Hingga berita ini diturunkan dari 11 siswa yang menjadi korban, 9diantaranya masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Kristen, Mojowarno.
Saat dikonfirmasi Kasat Lantas Polres Jombang AKP Melysa Amalia menyatakan sopir truk saat ini sudah ditetapkan sebagai tersangka.
Menurutnya, berdasarkan hasil interogasi sementara peristiwa ini terjadi akibat sopir truk mengantuk.
"Supaya peristiwa ini tak terulang, kiata harap agar anak-anak yang berlatih gerak jalan menyambut HUT RI disertai pendamping yang bertugas mengamankan rombongan," pungkasnya.
(nag)