Terlibat Tabrakan Beruntun, Pengendara Motor Tewas di Tempat
A
A
A
PALEMBANG - Tabrakan beruntun hingga menelan korban jiwa terjadi di Jalan lingkar luar Tanjung Api-Api, Talang Jambe, Palembang Minggu (17/7/2016) dini hari.
Tabrakan yang melibatkan sebuah truk bermuatan beton cor dengan dua unit sepeda tersebut terjadi saat jalanan masih cukup ramai.
Akibat kejadian itu, salah seorang pengendara motor yang diketahui bernama Rizki Gultom (21), warga Jalan Sepakat Jaya RT 01/01, Kecamatan Alang-alang Lebar, tewas di Tempat Kejadian Perkara (TKP) lantaran luka serius di bagian kepalanya.
Sementara seorang pengendara lainnya, Taufan Rahmadi (21), warga komplek Griya Handayani blok 62 RT 83/15 Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin, hanya mengalami luka ringan.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan maut itu berawal saat truk bernomor polisi BG 8857 LO yang dikemudikan oleh Andre (44), melaju kencang dari arah simpang Talang Jambe menuju arah simpang Bandara SMB II.
Tiba di lokasi kejadian, truk tersebut langsung menghantam sepeda motor jenis Honda Beat BG 4852 ZO yang dikendarai oleh Taufan dari arah belakang.
Menyadari hal itu, sang pengemudi Andre sempat menghindarinya dengan membanting stirnya ke kiri, sehingga Taufan hanya terjatuh dan mengalami luka lecet.
Rupanya, tepat disebelah kiri depan dari arah yang sama melaju sepeda motor Yamaha Vega R BG 2554 IT yang dikendarai oleh korban Rizki.
Lantaran diduga rem blong, truk tersebut pun tak terkendali, hingga tabrakan pun tak terhindarkan. Korban Rizki tewas dengan luka parah di kepala dan tangannya.
"Suara tabrakannya keras, tiba-tiba korban (Rizki) sudah terkapar berlumuran darah," kata Toni, warga setempat di lokasi kejadian.
Warga setempat, termasuk juga pengendara lain yang mengetahui kejadian itu langsung berupaya menyelamatkan korban dengan mencoba membawanya ke rumah sakit.
"Saat itu korban sudah tidak bergerak lagi. Mungkin sudah meninggal. Kami langsung menghubungi polisi," katanya.
Kabag Ops Polresta Palembang Kompol Andi Kumara mengatakan, setelah adanya informasi kecelakaan tersebut, aparat Satlantas langsung turun ke lokasi guna melakukan evakuasi baik terhadap korban maupun kendaraan yang terlibat tabrakan.
"Korban sudah kita larikan ke rumah sakit. Satu orang tewas, dan satu orang lagi mengalami luka ringan," kata Andi.
Sementara untuk pengemudi truk tersebut, saat ini masih menjalani pemeriksaan di Polresta Palembang.
"Dugaannya, adanya kelalaian pengemudi yang tidak memperhatikan kondisi remnya. Kita amankan kendaraan yang terlibat di Pos Laka 902 Pakjo, sebagai barang bukti. Untuk pengemudi truk masih kita mintai keterangan," pungkasnya.
Tabrakan yang melibatkan sebuah truk bermuatan beton cor dengan dua unit sepeda tersebut terjadi saat jalanan masih cukup ramai.
Akibat kejadian itu, salah seorang pengendara motor yang diketahui bernama Rizki Gultom (21), warga Jalan Sepakat Jaya RT 01/01, Kecamatan Alang-alang Lebar, tewas di Tempat Kejadian Perkara (TKP) lantaran luka serius di bagian kepalanya.
Sementara seorang pengendara lainnya, Taufan Rahmadi (21), warga komplek Griya Handayani blok 62 RT 83/15 Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin, hanya mengalami luka ringan.
Informasi yang dihimpun, kecelakaan maut itu berawal saat truk bernomor polisi BG 8857 LO yang dikemudikan oleh Andre (44), melaju kencang dari arah simpang Talang Jambe menuju arah simpang Bandara SMB II.
Tiba di lokasi kejadian, truk tersebut langsung menghantam sepeda motor jenis Honda Beat BG 4852 ZO yang dikendarai oleh Taufan dari arah belakang.
Menyadari hal itu, sang pengemudi Andre sempat menghindarinya dengan membanting stirnya ke kiri, sehingga Taufan hanya terjatuh dan mengalami luka lecet.
Rupanya, tepat disebelah kiri depan dari arah yang sama melaju sepeda motor Yamaha Vega R BG 2554 IT yang dikendarai oleh korban Rizki.
Lantaran diduga rem blong, truk tersebut pun tak terkendali, hingga tabrakan pun tak terhindarkan. Korban Rizki tewas dengan luka parah di kepala dan tangannya.
"Suara tabrakannya keras, tiba-tiba korban (Rizki) sudah terkapar berlumuran darah," kata Toni, warga setempat di lokasi kejadian.
Warga setempat, termasuk juga pengendara lain yang mengetahui kejadian itu langsung berupaya menyelamatkan korban dengan mencoba membawanya ke rumah sakit.
"Saat itu korban sudah tidak bergerak lagi. Mungkin sudah meninggal. Kami langsung menghubungi polisi," katanya.
Kabag Ops Polresta Palembang Kompol Andi Kumara mengatakan, setelah adanya informasi kecelakaan tersebut, aparat Satlantas langsung turun ke lokasi guna melakukan evakuasi baik terhadap korban maupun kendaraan yang terlibat tabrakan.
"Korban sudah kita larikan ke rumah sakit. Satu orang tewas, dan satu orang lagi mengalami luka ringan," kata Andi.
Sementara untuk pengemudi truk tersebut, saat ini masih menjalani pemeriksaan di Polresta Palembang.
"Dugaannya, adanya kelalaian pengemudi yang tidak memperhatikan kondisi remnya. Kita amankan kendaraan yang terlibat di Pos Laka 902 Pakjo, sebagai barang bukti. Untuk pengemudi truk masih kita mintai keterangan," pungkasnya.
(nag)