Tabrak Ambulans, Pelajar Tewas
A
A
A
PEKANBARU - Rozi Mai Putra (19) seorang pelajar di Kabupaten Kampar tewas seketika saat motor yang dikendarainya menabrak ambulans di Jalan Raya Pekanbaru dengan Kabupaten Kampar.
Kapolres Kampar AKBP Edy Sumardi mengatakan, kecelakaan tepatnya terjadi di Lintas Pekanbaru Bangkinang KM 27 Sei Pinang Kecamatan Tambang.
"Kecelakaan antara mobil ambulans dengan sepeda motor yang dikendarai seorang pelajar terjadi pada pukul 14.40 WIB," kata Kapolres Kampar Senin (4/7/2016).
Kecalakaan itu berawal saat sepada motor korban BM 3010 AZ bergerak dari arah Pekanbaru menuju arah Bangkinang. Sesampai di lokasi Rozi bermaksud akan mendahului sebuah mobil yang ada di depannya.
Namun akan menyalip mobil di depannya Rozi tidak menyadari di depannya ada ambulans yang bergerak dari arah yang berlawanan yang jaraknya sudah dekat.
"Karena jarak yang dekat kecelakaan tidak dapat dihindarkan lagi. Sepeda motor menghantam bagian depan dan korban terpelanting. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tidak tertolong," kata Edy.
Berdasarkan hasil olah TKP, bahwa faktor kecelakaan terjadi diduga akibat kelalaian dan kurang hati-hati pengendara sepeda motor.
"Dimana pada saat mendahului kenderaan di depannya tidak memperhatikan jarak aman sehingga menabrak kendaraan lain yang datang dari arah berlawanan," kata mantan Kapolres Kuansing tersebut.
Kapolres Kampar AKBP Edy Sumardi mengatakan, kecelakaan tepatnya terjadi di Lintas Pekanbaru Bangkinang KM 27 Sei Pinang Kecamatan Tambang.
"Kecelakaan antara mobil ambulans dengan sepeda motor yang dikendarai seorang pelajar terjadi pada pukul 14.40 WIB," kata Kapolres Kampar Senin (4/7/2016).
Kecalakaan itu berawal saat sepada motor korban BM 3010 AZ bergerak dari arah Pekanbaru menuju arah Bangkinang. Sesampai di lokasi Rozi bermaksud akan mendahului sebuah mobil yang ada di depannya.
Namun akan menyalip mobil di depannya Rozi tidak menyadari di depannya ada ambulans yang bergerak dari arah yang berlawanan yang jaraknya sudah dekat.
"Karena jarak yang dekat kecelakaan tidak dapat dihindarkan lagi. Sepeda motor menghantam bagian depan dan korban terpelanting. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tidak tertolong," kata Edy.
Berdasarkan hasil olah TKP, bahwa faktor kecelakaan terjadi diduga akibat kelalaian dan kurang hati-hati pengendara sepeda motor.
"Dimana pada saat mendahului kenderaan di depannya tidak memperhatikan jarak aman sehingga menabrak kendaraan lain yang datang dari arah berlawanan," kata mantan Kapolres Kuansing tersebut.
(sms)