Guru SMA 1 Manado Tewas Tertimpa Gardu Listrik
A
A
A
MANADO - Seorang guru SMA 1 Manado Meyti Mawuntu tewas seketika saat mobil yang ditumpanginya tertimpa gardu listrik. Saat kejadian, korban diantar menantu dan anaknya, beserta kedua cucunya ke sekolah.
Tiba-tiba, saat melewati Jalan Kayu Bulan Malalayang 1 Manado, sebuah pohon didekat gardu roboh dan tersangkut kabel listrik membuat gardu tersebut langsung roboh dan menimpa mobil korban.
Warga yang berada di lokasi langsung membantu mengevakuasi para korban yang berjumlah lima di dalam mobil, yaitu Kalfin alias Edo menantu korban. Terdiri dari sopir (25), Yolanda (23) anak korban, dan kedua cucu Rafael (6), dan Yulio (4).
Evakuasi terhadap korban mengalami kesulitan, pasalnya gardu listrik menimpa korban di atas kepala dan diduga korban meninggal saat dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Kandow Manado.
Menurut saksi mata, saat kejadian sebuah pohon roboh dan menimpa kabel listrik. Tiba-tiba, gardu listrik langsung ikut roboh menimpa mobil korban yang saat itu melintasi Jalur Kayu Bulan Malalayang Manado.
Warga yang mengevakuasi sempat mengalami kesulitan, karena gardu terlalu berat. Sebelumnya, Kota Sanado diguyur hujan deras yang mengakibatkan tanah menjadi labil dan sejumlah pohon tumbang.
Tiba-tiba, saat melewati Jalan Kayu Bulan Malalayang 1 Manado, sebuah pohon didekat gardu roboh dan tersangkut kabel listrik membuat gardu tersebut langsung roboh dan menimpa mobil korban.
Warga yang berada di lokasi langsung membantu mengevakuasi para korban yang berjumlah lima di dalam mobil, yaitu Kalfin alias Edo menantu korban. Terdiri dari sopir (25), Yolanda (23) anak korban, dan kedua cucu Rafael (6), dan Yulio (4).
Evakuasi terhadap korban mengalami kesulitan, pasalnya gardu listrik menimpa korban di atas kepala dan diduga korban meninggal saat dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Kandow Manado.
Menurut saksi mata, saat kejadian sebuah pohon roboh dan menimpa kabel listrik. Tiba-tiba, gardu listrik langsung ikut roboh menimpa mobil korban yang saat itu melintasi Jalur Kayu Bulan Malalayang Manado.
Warga yang mengevakuasi sempat mengalami kesulitan, karena gardu terlalu berat. Sebelumnya, Kota Sanado diguyur hujan deras yang mengakibatkan tanah menjadi labil dan sejumlah pohon tumbang.
(san)