Bom Ikan Meledak di Makassar, Dua Orang Terluka
A
A
A
MAKASSAR - Ledakan keras menghebohkan warga Jalan Barawaja 2, Kelurahan Tammua, Kecamatan Tallo, Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (17/5/2016) sekitar pukul 20.15 Wita.
Awalnya warga menyangka ledakan tersebut berasal dari tabung gas Elpiji, setelah diperiksa ternyata bom ikan rakitan.
Ledakan tersebut membuat warga berhamburan keluar rumah. Sumber ledakan berasal dari rumah kontrakan berlantai tiga dan berada di dalam lorong.
"Semua warga keluar rumah saat ledakan terjadi, takutnya kenapa-kenapa," kata warga Barawaja 2, Indra, Selasa (17/5/2016).
Kata dia, saat warga mengecek sumber ledakan yang berada di kamar ujung lantai tiga rumah kontrakan tersebut, ditemukan benda mirip petasan dan tersusun rapi. Selain itu, ditemukan juga bahan-bahan untuk merakit bom.
"Ada benda-benda kayak petasan."
Sebelumnya, Kapolda Sulselbar Irjen Pol. Anton Charliyan mengatakan, ledakan tersebut berasal dari dari bom ikan karena dilihat dari detonatornya yaitu detonator rakitan, bukan pabrikan.
Atas kejadian tersebut, dua orang menjadi korban yakni Acong (26) dan Harun (22) saat ini tengah dirawat intensif di Rumah Sakit Bhayangkara.
Awalnya warga menyangka ledakan tersebut berasal dari tabung gas Elpiji, setelah diperiksa ternyata bom ikan rakitan.
Ledakan tersebut membuat warga berhamburan keluar rumah. Sumber ledakan berasal dari rumah kontrakan berlantai tiga dan berada di dalam lorong.
"Semua warga keluar rumah saat ledakan terjadi, takutnya kenapa-kenapa," kata warga Barawaja 2, Indra, Selasa (17/5/2016).
Kata dia, saat warga mengecek sumber ledakan yang berada di kamar ujung lantai tiga rumah kontrakan tersebut, ditemukan benda mirip petasan dan tersusun rapi. Selain itu, ditemukan juga bahan-bahan untuk merakit bom.
"Ada benda-benda kayak petasan."
Sebelumnya, Kapolda Sulselbar Irjen Pol. Anton Charliyan mengatakan, ledakan tersebut berasal dari dari bom ikan karena dilihat dari detonatornya yaitu detonator rakitan, bukan pabrikan.
Atas kejadian tersebut, dua orang menjadi korban yakni Acong (26) dan Harun (22) saat ini tengah dirawat intensif di Rumah Sakit Bhayangkara.
(zik)