Abu Vulkanik Bromo Setinggi 1500 Meter Mengarah ke Timur Laut
A
A
A
MALANG - Erupsi Gunung Bromo hingga kini masih belum menunjukkan tanda-tanda menurun. Pantaua di lokasi, pagi ini asap kelabu berwarna kecokelatan menyembur dari pusat kawah.
Seperti dilansir akun twitter resmi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, yang menyebut asap kelabu menyebar ke timur laut. Ketinggian mencapai 1500 meter dari puncak kawah.
"Bromo tgl 18 April 2016 jam 6.12 WIB asap warna kelabu setinggi 1500m dari pusat erupsi. Sebaran abu mengarah ke timur laut," tulis akun PVMBG, Senin (18/4/2016) pagi.
Erupsi Bromo terjadi sejak 1 April 2016 dan statusnya Waspada sejak 26 Februari 2016. Zona steril pengunjung Bromo ditetapkan 1 kilometer dari kawah. Namun, masih banyak pengunjung yang nekat melanggar zona itu dan naik ke kawah Bromo.
Padahal, Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru setiap hari menempatkan petugas di bawah tangga menuju kawah. "Ada petugas yang menjaga di bawah tangga," kata Kepala BB TNBTS, John Kenedie, beberapa hari lalu.
Seperti dilansir akun twitter resmi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, yang menyebut asap kelabu menyebar ke timur laut. Ketinggian mencapai 1500 meter dari puncak kawah.
"Bromo tgl 18 April 2016 jam 6.12 WIB asap warna kelabu setinggi 1500m dari pusat erupsi. Sebaran abu mengarah ke timur laut," tulis akun PVMBG, Senin (18/4/2016) pagi.
Erupsi Bromo terjadi sejak 1 April 2016 dan statusnya Waspada sejak 26 Februari 2016. Zona steril pengunjung Bromo ditetapkan 1 kilometer dari kawah. Namun, masih banyak pengunjung yang nekat melanggar zona itu dan naik ke kawah Bromo.
Padahal, Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru setiap hari menempatkan petugas di bawah tangga menuju kawah. "Ada petugas yang menjaga di bawah tangga," kata Kepala BB TNBTS, John Kenedie, beberapa hari lalu.
(nag)