Polisi Geledah Suporter yang Masuk ke Stadion
Minggu, 03 April 2016 - 19:01 WIB
Polisi Geledah Suporter yang Masuk ke Stadion
A
A
A
JAKARTA - Polisi melakukan sweeping terhadap suporter yang akan masuk ke Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta. Sweeping dilakukan untuk mencegah potensi terjadinya kericuhan antarsuporter di Final Piala Bhayangkara 2016.
"Kami sudah memeriksa sejumlah barang-barang yang dibawa suporter. Tujuannya untuk mencegah masuknya senjata tajam dan barang berbahaya lainnya masuk kedalam stadion," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Moechgiyarto di lokasi, Minggu (3/4/2016).
Moechgiyarto menerangkan, polisi juga melarang penonton yang mulutnya berbau alkohol. Jika ada indikasi meminun minuman keras, maka penonton itu akan diusir keluar Stadion. Bahkan, jika berbuat anarkis tidak akan segan-segan untuk diproses secara hukum.
Sementara itu, Kepala Bagian Operasional Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Susatyo menyatakan, polisi memberikan pengamanan khusus terhadap jajaran penonton VVIP seperti Presiden Joko Widodo dan beberapa menteri yang hadir. Kurang lebih, 150 personel khusus akan mengamankan presiden.
Sedang untuk pengamanan di dalam stadion, polisi sudah menurunkan 3.000 personel. Nantinya, mereka akan tersebar di sejumlah pintu masuk, lorong, tepi lapangan dan berbagai sisi tribun. "Kami juga akan mengawal personel dan pemain yang ada di dalam," ujarnya.
"Kami sudah memeriksa sejumlah barang-barang yang dibawa suporter. Tujuannya untuk mencegah masuknya senjata tajam dan barang berbahaya lainnya masuk kedalam stadion," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Moechgiyarto di lokasi, Minggu (3/4/2016).
Moechgiyarto menerangkan, polisi juga melarang penonton yang mulutnya berbau alkohol. Jika ada indikasi meminun minuman keras, maka penonton itu akan diusir keluar Stadion. Bahkan, jika berbuat anarkis tidak akan segan-segan untuk diproses secara hukum.
Sementara itu, Kepala Bagian Operasional Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Susatyo menyatakan, polisi memberikan pengamanan khusus terhadap jajaran penonton VVIP seperti Presiden Joko Widodo dan beberapa menteri yang hadir. Kurang lebih, 150 personel khusus akan mengamankan presiden.
Sedang untuk pengamanan di dalam stadion, polisi sudah menurunkan 3.000 personel. Nantinya, mereka akan tersebar di sejumlah pintu masuk, lorong, tepi lapangan dan berbagai sisi tribun. "Kami juga akan mengawal personel dan pemain yang ada di dalam," ujarnya.
(mhd)
