Polisi dan TNI Jaga Kediaman Pria Pengaku Nabi
A
A
A
JOMBANG - Aparat dari Polres Jombang dibantu anggota TNI terus menjaga ketat kediaman Jari, pria yang mengaku sebagai Nabi Isa Habibulloh di Kecamatan Kabuh, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.
Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. Polisi mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terprovokasi untuk melakukan tindakan-tindakan yang bersifat anarkistis. (Baca: Pria Mengaku Nabi Tantang MUI Uji Kenabiannya)
Hingga Rabu sore polisi dan aparat TNI masih terus berjaga di Pondok Pesantren Kahuripan Ash-Shirot tempat kediaman Jari.
Menurut Kapolsek Kabuh AKP Alim, Polisi tak ingin kecolongan dan berusaha mengantisipasi agar tidak ada aksi anarkistis dari masyarakat terkait tindakan Jari yang telah mendeklarasikan dirinya sebagai Nabi Isa Habibulloh, nabi pertanda akhir zaman. (Baca juga: Pria Mengaku Nabi Miliki Pengikut 100 Orang)
"Kita mengimbau agar masyarakat menahan diri dan tidak terpancing provokasi oleh pihak manapun. Sebab kasus Jari kini sudah dalam proses penanganan oleh Kantor Kementrian Agama Kabupaten Jombang," tandasnya.
Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. Polisi mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terprovokasi untuk melakukan tindakan-tindakan yang bersifat anarkistis. (Baca: Pria Mengaku Nabi Tantang MUI Uji Kenabiannya)
Hingga Rabu sore polisi dan aparat TNI masih terus berjaga di Pondok Pesantren Kahuripan Ash-Shirot tempat kediaman Jari.
Menurut Kapolsek Kabuh AKP Alim, Polisi tak ingin kecolongan dan berusaha mengantisipasi agar tidak ada aksi anarkistis dari masyarakat terkait tindakan Jari yang telah mendeklarasikan dirinya sebagai Nabi Isa Habibulloh, nabi pertanda akhir zaman. (Baca juga: Pria Mengaku Nabi Miliki Pengikut 100 Orang)
"Kita mengimbau agar masyarakat menahan diri dan tidak terpancing provokasi oleh pihak manapun. Sebab kasus Jari kini sudah dalam proses penanganan oleh Kantor Kementrian Agama Kabupaten Jombang," tandasnya.
(sms)