Polisi Ini Mengaku Pernah Didatangi Arwah Angeline

Selasa, 05 Januari 2016 - 17:28 WIB
Polisi Ini Mengaku Pernah Didatangi Arwah Angeline
Polisi Ini Mengaku Pernah Didatangi Arwah Angeline
A A A
DENPASAR - Salah satu polisi Polda Bali yang menyelidiki kasus Engeline Margriet Megawe (Angeline) Made Budi Yasa alias Budi Dukun pernah menyatakan, Angeline sudah meninggal dan di kubur di dalam rumah Margriet Christina Megawe (Margareta).

Pada 6 Juni 2015, polisi terebut sembahyang di rumahnya dan mendapatkan ilham seperti berbicara dengan arwah Angeline bahwa dia sudah tidak ada.

Seperti diketahui, Budi Dukun merupakan salah satu polisi yang juga hampir setiap hari menyelidiki kasus Angeline.

“Dari petunjuk saat saya sembahyang, bahwa Angeline ada di dalam rumah, tepatnya ada di dalam rumah, di bagian tenggara dekat kandang ayam,” katanya di Pengadilan Negeri Denpasar, Selasa (5/1/2015).

Seperti diketahui, polisi satu ini memiliki indra keenam atau yang disebut pengiring. Pada besoknya tepatnya 7 Juni 2015 pihaknya baru pertama kali bertemu dengan Dewa Raka satpam Margareta.

Namun saat itu posisinya tidak bercerita dengan atasannya bahwa Budi Dukun mendapat ilham bahwa Angeline dikubur di dalam rumah. Pihaknya sempat bercerita dengan Dewa Raka tersebut, dan beberapa teman-temannya yang menjaga rumah Angeline.

“Waktu itu saya tidak lapor kepada komandan saya. Saya hanya bercerita dengan teman-teman di lokasi saja dan satpam itu saja,” katanya.

Polisi ini juga yang sering mengatarkan terdakwa Agus Tae Hamda May ke Polresta Denpasar, bahkan ke kos terdakwa. Seperti diketahui, bahwa Angeline ditemukan pada 10 Juni 2015 dan dikabarkan menghilang pada 15 Mei 2015.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5462 seconds (0.1#10.140)