Korban Banjir Bandang Pasaman Mulai Terserang Penyakit

Sabtu, 26 Desember 2015 - 07:05 WIB
Korban Banjir Bandang...
Korban Banjir Bandang Pasaman Mulai Terserang Penyakit
A A A
LUBUK SIKAPING - Para pengungsi korban banjir bandang di Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, mulai sakit-sakitan. Sejumlah anak juga mengalami trauma.

Tepat di hari ke-10 masa tanggap darurat bencana banjir bandang di Kabupaten Pasaman, sejumlah pengungsi mulai sakit-sakitan.

Jumat (25/12/2015) malam, pengungsi korban banjir bandang di Jorong Paraman Dareh, Kenarian Aia Manggih, Kecamatan Lubuk Sikaping beramai-ramai mendatangi posko kesehatan.

Salah seorang tim medis, Sri Sumarni menyebut, para pengungsi pada umumnya mengeluh pusing dan mag. "Pusing-pusing terus sakit maag, kemudian banyak yang tensi naik, mungkin karena terkejut," ujar Sri.

Menurut Sri, akibat banjir, pola makan para pengungsi tidak teratur, sehingga rentan diserang penyakit mag. Kebanyakan pengungsi mengonsumsi mi instan yang dapat memperparah kondisi kesehatan.

Seperti diketahui, banjir bandang ini terjadi 15 Desember 2015 sekitar pukul 19.00 WIB. Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka akibat kejadian ini.

Sementara, data terakhir di posko bencana mencatat, banjir bandang ini telah mengakibatkan satu unit rumah rusak berat, satu hanyut, serta belasan rumah lainnya rusak sedang hingga rusak ringan.

Sebanyak 40 jiwa dari 12 kepala keluarga masih mengungsi. Rumah korban banjir bandang ini masih berantakan dan belum layak huni.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8679 seconds (0.1#10.140)