Marda Sarjono dan Dwi Cahyadi Penerbang Terbaik
A
A
A
JAKARTA - Dua penerbang pesawat tempur TNI Angkatan Udara (AU) jenis T50i Golden Eagle yang jatuh di pinggiran Kesatrian Akademi Angkatan Udara (AAU) Yogyakarta, Minggu (20/12/2015) pukul 09.50 WIB merupakan penerbang terbaik.
Seperti diketahui, dua penerbang yang tewas dalam peristiwa itu adalah Letkol Pnb Marda Sarjono dan Kapten Pnb Dwi Cahyadi.
Menurut Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsma Dwi Badarmanto, saat jumpa pers di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Minggu (20/12/2015), Letkol Pnb Marda Sarjono merupakan alumnus AAU tahun 1997.
"Saat ini menjabat Komandan Skuadron Udara 15 Lanud Iswahyudi, Madiun," tuturnya.
Sedangkan Kapten Pnb Dwi Cahyadi merupakan alumnus AAU tahun 2007. Saat ini yang bersangkutan merupakan penerbang Skuadron Udara 15.
"Kedua perwira tersebut selama ini dikenal sebagai penerbang yang cukup berpengalaman menerbangkan pesawat T50i Golden Eagle," ucapnya.
Seperti diketahui, dua penerbang yang tewas dalam peristiwa itu adalah Letkol Pnb Marda Sarjono dan Kapten Pnb Dwi Cahyadi.
Menurut Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsma Dwi Badarmanto, saat jumpa pers di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Minggu (20/12/2015), Letkol Pnb Marda Sarjono merupakan alumnus AAU tahun 1997.
"Saat ini menjabat Komandan Skuadron Udara 15 Lanud Iswahyudi, Madiun," tuturnya.
Sedangkan Kapten Pnb Dwi Cahyadi merupakan alumnus AAU tahun 2007. Saat ini yang bersangkutan merupakan penerbang Skuadron Udara 15.
"Kedua perwira tersebut selama ini dikenal sebagai penerbang yang cukup berpengalaman menerbangkan pesawat T50i Golden Eagle," ucapnya.
(zik)