2.500 Personel Siap Amankan Kunjungan Presiden ke Bali
A
A
A
DENPASAR - Sekitar 2.500 personel gabungan TNI-Polri disiapkan untuk melakukan pengamanan kunjungn Presiden Joko Widodo ke Bali selama tiga hari.
Wakapolda Bali Brigadir Jenderal Nyoman Suryasta menjelaskan, bahwa President RI akan datang ke Bali untuk membuka pertandingan sepakbola Piala Presiden di Stadion Kapten Wayan Dipta di Gianyar, pada Minggu 30 Agustus 2015.
"Jadi untuk perkuatan pengamanan ini nantinya dari ring I ada Paspampres dan Kodam, ring II ada dari polisi dan ring III juga dari TNI dan pecalang. Jumlah personel secara keseluruhan ada 2500 personel, dari kami 1000 personel, dan dari TNI ada 1.500 orang," terangnya usai Gelar Pasukan Pengaman Presiden di Renon Denpasar, Kamis (27/8/2015).
Dijelaskan, mantan Gubernur Jakarta itu akan tiba di Bali pada Jumat 28 Agustus 2015. "Beliau disini selama tiga hari, katanya tidak hanya membuka pertandingan sepakbola saja, tapi juga melakukan kunjungan kerja," terangnya.
Dia menambahkan, pengaman presiden ini juga akan dibantu para pecalang (keamanan adat).
"Amankan presiden kami juga dibantu pecalang, Semua titik-titik akan kita jaga, dari rutenya beliau turun dari pesawat hingga sampai tujuan. Semua rute kami amankan," pungkasnya.
Wakapolda Bali Brigadir Jenderal Nyoman Suryasta menjelaskan, bahwa President RI akan datang ke Bali untuk membuka pertandingan sepakbola Piala Presiden di Stadion Kapten Wayan Dipta di Gianyar, pada Minggu 30 Agustus 2015.
"Jadi untuk perkuatan pengamanan ini nantinya dari ring I ada Paspampres dan Kodam, ring II ada dari polisi dan ring III juga dari TNI dan pecalang. Jumlah personel secara keseluruhan ada 2500 personel, dari kami 1000 personel, dan dari TNI ada 1.500 orang," terangnya usai Gelar Pasukan Pengaman Presiden di Renon Denpasar, Kamis (27/8/2015).
Dijelaskan, mantan Gubernur Jakarta itu akan tiba di Bali pada Jumat 28 Agustus 2015. "Beliau disini selama tiga hari, katanya tidak hanya membuka pertandingan sepakbola saja, tapi juga melakukan kunjungan kerja," terangnya.
Dia menambahkan, pengaman presiden ini juga akan dibantu para pecalang (keamanan adat).
"Amankan presiden kami juga dibantu pecalang, Semua titik-titik akan kita jaga, dari rutenya beliau turun dari pesawat hingga sampai tujuan. Semua rute kami amankan," pungkasnya.
(nag)