Diduga Korban Pengeroyokan Pria Misterius Tewas di Depan SPA
A
A
A
BANDUNG - Seorang pria misterius tewas dalam perjalanan menuju RS Bhayangkara Sartika Asih setelah sebelumnya ditemukan bersimbah darah di depan The Premium SPA, Jalan Pungkur, Kecamatan Regol, Kota Bandung.
Dari informasi yang dihimpun, korban ditemukan bersimbah darah pertama kali oleh warga pada Rabu 12 Agustus 2015 malam. Diduga korban tewas akibat dikeroyok dan dibuang di lokasi tersebut.
Ditemui di lokasi kejadian Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Sulistyo Pudjo Hartono, belum bisa menjelaskan secara rinci sosok korban.
"Korban meninggal adalah seorang pria. Usia dan namanya belum tahu," tuturnya, Kamis (13/8/2015) dinihari.
Menurutnya, saat ditemukan korban sudah tergeletak di tengah jalan. Selanjutnya korban dibawa oleh anggota polisi ke rumah sakit. Namun nyawa korban tak terselamatkan dan meninggal dunia.
"Ada dugaan ini adalah korban pengeroyokan. Kasusnya masih diselidiki dan sejumlah saksi sudah dimintai keterangan," jelasnya.
Usai kejadian pihak kepolisian langsung melakukan olah TKP. Terlihat polisi melingkari bercak darah korban yang tertinggal di lokasi penemuan.
Selain itu polisi pun mengamankan sebuah helm half face warna putih. "Kami belum tahu apakah helm ini punya korban atau pelaku," katanya.
Soal luka-luka, Pudjo lagi-lagi belum mau merincinya. Pasalnya hal tersebut baru akan dirilis setelah hasil visum dikeluarkan oleh tim dokter RS Bhayangkara Sartika Asih.
Dari informasi yang dihimpun, korban ditemukan bersimbah darah pertama kali oleh warga pada Rabu 12 Agustus 2015 malam. Diduga korban tewas akibat dikeroyok dan dibuang di lokasi tersebut.
Ditemui di lokasi kejadian Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Sulistyo Pudjo Hartono, belum bisa menjelaskan secara rinci sosok korban.
"Korban meninggal adalah seorang pria. Usia dan namanya belum tahu," tuturnya, Kamis (13/8/2015) dinihari.
Menurutnya, saat ditemukan korban sudah tergeletak di tengah jalan. Selanjutnya korban dibawa oleh anggota polisi ke rumah sakit. Namun nyawa korban tak terselamatkan dan meninggal dunia.
"Ada dugaan ini adalah korban pengeroyokan. Kasusnya masih diselidiki dan sejumlah saksi sudah dimintai keterangan," jelasnya.
Usai kejadian pihak kepolisian langsung melakukan olah TKP. Terlihat polisi melingkari bercak darah korban yang tertinggal di lokasi penemuan.
Selain itu polisi pun mengamankan sebuah helm half face warna putih. "Kami belum tahu apakah helm ini punya korban atau pelaku," katanya.
Soal luka-luka, Pudjo lagi-lagi belum mau merincinya. Pasalnya hal tersebut baru akan dirilis setelah hasil visum dikeluarkan oleh tim dokter RS Bhayangkara Sartika Asih.
(nag)