Petugas Kemenkes Rutin Periksa Makanan Peserta Muktamar NU
A
A
A
JOMBANG - Petugas dari Kementerian Kesehatan rutin mendatangi dapur-dapur umum di arena Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) di Kabupaten Jombang, Jawa Timur.
Mereka memeriksa sampel makanan yang akan diberikan kepada peserta Muktamar NU. Langkah ini dilakukan untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan termasuk keracunan makanan.
Sebelum diberikan kepada peserta makanan-makanan yang dimasak secara massal tersebut harus diperiksa terlebih dahulu oleh petugas dari Kementerian Kesehatan.
Petugas dari Balai Besar Teknik Pengendalian Lingkungan dan Penanggulangan Penyakit (BBTPLPP) Kementerian Kesehatan dr Suprihatin Giyati menjelaskan, pemeriksaan makanan bagi peserta muktamar sengaja dilakukan guna menjamin keamanan bagi para peserta sendiri.
Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya kandungan bahan berbahaya di dalamnyaseperti formalin, borax, nitrit dan sianida.
“Setelah dinyatakan aman barulah aneka makanan ini boleh dibagikan kepada peserta Muktamar NU, “ kata Suprihatin, Minggu 2 Agustus 2015.
Dengan pemeriksaan rutin seperti ini, kata dia, diharapkan seluruh makanan peserta terjamin kelayakan dan keamanannya sehingga terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan seperti keracunan makanan.
Mereka memeriksa sampel makanan yang akan diberikan kepada peserta Muktamar NU. Langkah ini dilakukan untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan termasuk keracunan makanan.
Sebelum diberikan kepada peserta makanan-makanan yang dimasak secara massal tersebut harus diperiksa terlebih dahulu oleh petugas dari Kementerian Kesehatan.
Petugas dari Balai Besar Teknik Pengendalian Lingkungan dan Penanggulangan Penyakit (BBTPLPP) Kementerian Kesehatan dr Suprihatin Giyati menjelaskan, pemeriksaan makanan bagi peserta muktamar sengaja dilakukan guna menjamin keamanan bagi para peserta sendiri.
Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya kandungan bahan berbahaya di dalamnyaseperti formalin, borax, nitrit dan sianida.
“Setelah dinyatakan aman barulah aneka makanan ini boleh dibagikan kepada peserta Muktamar NU, “ kata Suprihatin, Minggu 2 Agustus 2015.
Dengan pemeriksaan rutin seperti ini, kata dia, diharapkan seluruh makanan peserta terjamin kelayakan dan keamanannya sehingga terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan seperti keracunan makanan.
(sms)