12 Tokoh Rokan Hulu yang Layak Maju Pilkada 2015
A
A
A
ROKAN HULU - Direktur Eksekutif Indonesia Development Monitoring (IDM) Fahmi Hafel menyatakan, sedikitnya ada 12 calon bupati yang layak di Kabupaten Rokan Hulu, Provinsi Riau.
Terdiri dari Hafith Syukri (Wakil Bupati Rohul), Sudirman AS (Ketua DPC PPP Rohul), Suparman (Ketua DPRD Riau), Syafaruddin Poti (Sekretaris DPD PDIP), Sukiman (mantan Wakil Bupati Rohul), dan Muhammad Zen (Kadisdikpora Rohul).
Kemudian ada Arisman Nora (Ketua DPC Partai Hanura), Erizal, ST (Ketua DPD PAN Kabupaten Rohul), dan Syamsul Akmal (Ketua DPC (Partai Gerindra Rohul), Nasrul Hadi ST MT (Ketua DPRD Rohul), Septina Primawati (istri mantan Gubenur Riau Rusli Zainal), serta Tedy Mirzal Dal (DPRD Rohul dari Partai Nasdem).
"Berdasarkan tingkat pengenalan tokoh, pilihan reseponden berturut-turut adalah Hafith Syukri 98,5%, Sukiman 90,2%, Teddy Mirzal Dai 87%, Muhammad Zen 83,2%, Septina Primawati 82,1%, dan Suparman 79,2%," katanya, Jumat (3/7/2015).
Ditambahkan dia, tokoh lainnya berada di bawah 70% tingkat pengenalannya oleh masyarakat. Sedangkan tingkat kerpercayaan dan kemampuan terhadap tokoh untuk memimpin Kabupaten Rohul, terdapat lima besar pilihan reseponden yang sama.
"Yaitu Hafith Syukri 30,8%, Sukiman 15,5%, Teddy Mirzal Dai 10,2%, Muhammad Zen 9,2%, Arisman Nora 6,2%, Syafaruddin Poti 5,6%, dan Suparman 4,4%. Sementara Septina Primawati 4,3%, Arisman Nora 3,2%, dan Syamsul Akmal 3,1%," katanya.
Ditambahkan dia, berdasarkan elektabilitasnya pilkada yang diadakan hari ini, ada enam besar yakni Hafith Syukri 30,6%, Sukiman 16,1%, Septina Primawati 9,1%, Teddy Mirzal Dai 7,5%, Syafaruddin Poti 7,3%, dan Nasrul Hadi 6,3%.
"Sementara Suparman 5,1%, Syamsul Akmal 4,2%, dan tokoh lainnya memiliki elektabilitasnya di bawah 3%," katanya.
Menurut Fahmi, Sukiman yang mantan wakil Bupati Rohul sebelum Hafith Syukri dengan Bupati Ahmad, memiliki eletabilitas 16,1% karena masih terbawa oleh pengaruh kinerja Pemkab Rohul yang dalam 10 tahun menunjukan kemajuan bagi masyarakat.
"Syafarudin Poti hanya memiliki tingkat keterpilihan oleh masyarakat 7,3%, dikarenakan masyarakat belum merasakan apa yang telah dilakukan oleh Poti bagi kemajuan masyarakat," ungkapnya.
Ditambahkan dia, metode survei itu menggunakan teknik multistage random sampling dengan jumlah penduduk tahun 2013 berjumlah 552.558 jiwa, jumlah Kecamatan 16 dan Kelurahan/desa 143.
Jumlah Populasi Rohul didasarkan pada Daftar Pemilih Tetap (DPT) saat Pilpres 2014 adalah 354.446 pemilih tetap, sehingga didapati jumlah responden yang digunakan dalam sebanyak 1.317 orang responden dan sebaran responden di 16 Kecamatan.
"Margin of error ± 3.2% survei dilakukan dengan wawancara tatap muka responden menggunakan kuesioner dan survei yang dilaksanakan mulai 12-26 Juni 2015," pungkasnya.
Terdiri dari Hafith Syukri (Wakil Bupati Rohul), Sudirman AS (Ketua DPC PPP Rohul), Suparman (Ketua DPRD Riau), Syafaruddin Poti (Sekretaris DPD PDIP), Sukiman (mantan Wakil Bupati Rohul), dan Muhammad Zen (Kadisdikpora Rohul).
Kemudian ada Arisman Nora (Ketua DPC Partai Hanura), Erizal, ST (Ketua DPD PAN Kabupaten Rohul), dan Syamsul Akmal (Ketua DPC (Partai Gerindra Rohul), Nasrul Hadi ST MT (Ketua DPRD Rohul), Septina Primawati (istri mantan Gubenur Riau Rusli Zainal), serta Tedy Mirzal Dal (DPRD Rohul dari Partai Nasdem).
"Berdasarkan tingkat pengenalan tokoh, pilihan reseponden berturut-turut adalah Hafith Syukri 98,5%, Sukiman 90,2%, Teddy Mirzal Dai 87%, Muhammad Zen 83,2%, Septina Primawati 82,1%, dan Suparman 79,2%," katanya, Jumat (3/7/2015).
Ditambahkan dia, tokoh lainnya berada di bawah 70% tingkat pengenalannya oleh masyarakat. Sedangkan tingkat kerpercayaan dan kemampuan terhadap tokoh untuk memimpin Kabupaten Rohul, terdapat lima besar pilihan reseponden yang sama.
"Yaitu Hafith Syukri 30,8%, Sukiman 15,5%, Teddy Mirzal Dai 10,2%, Muhammad Zen 9,2%, Arisman Nora 6,2%, Syafaruddin Poti 5,6%, dan Suparman 4,4%. Sementara Septina Primawati 4,3%, Arisman Nora 3,2%, dan Syamsul Akmal 3,1%," katanya.
Ditambahkan dia, berdasarkan elektabilitasnya pilkada yang diadakan hari ini, ada enam besar yakni Hafith Syukri 30,6%, Sukiman 16,1%, Septina Primawati 9,1%, Teddy Mirzal Dai 7,5%, Syafaruddin Poti 7,3%, dan Nasrul Hadi 6,3%.
"Sementara Suparman 5,1%, Syamsul Akmal 4,2%, dan tokoh lainnya memiliki elektabilitasnya di bawah 3%," katanya.
Menurut Fahmi, Sukiman yang mantan wakil Bupati Rohul sebelum Hafith Syukri dengan Bupati Ahmad, memiliki eletabilitas 16,1% karena masih terbawa oleh pengaruh kinerja Pemkab Rohul yang dalam 10 tahun menunjukan kemajuan bagi masyarakat.
"Syafarudin Poti hanya memiliki tingkat keterpilihan oleh masyarakat 7,3%, dikarenakan masyarakat belum merasakan apa yang telah dilakukan oleh Poti bagi kemajuan masyarakat," ungkapnya.
Ditambahkan dia, metode survei itu menggunakan teknik multistage random sampling dengan jumlah penduduk tahun 2013 berjumlah 552.558 jiwa, jumlah Kecamatan 16 dan Kelurahan/desa 143.
Jumlah Populasi Rohul didasarkan pada Daftar Pemilih Tetap (DPT) saat Pilpres 2014 adalah 354.446 pemilih tetap, sehingga didapati jumlah responden yang digunakan dalam sebanyak 1.317 orang responden dan sebaran responden di 16 Kecamatan.
"Margin of error ± 3.2% survei dilakukan dengan wawancara tatap muka responden menggunakan kuesioner dan survei yang dilaksanakan mulai 12-26 Juni 2015," pungkasnya.
(san)