Pastikan Kelancaran Pasokan Sembako
A
A
A
DINAS Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) memastikan kelancaran pasokan bahan keutuhan pokok baik pada saat puasa bahkan Lebaran nanti.
Kepala Disperindag Sumsel Permana memastikan, seluruh stok kebutuhan pokok yang di target masuk ke Palembang akan masuk dengan lancar. Mes kipun mendekati Lebaran nanti mendahulukan kapal atau kendaraan yang mengangkut penumpang. “Jadi menjelang Ramadan dan Lebaran Idul Fitri 1436 Hijriah stok kebutuhan pokok di Sumsel dipastikan aman. Pokoknya tidak ada alasan distribusi kebutuhan bahan pokok ke wilayah Sumsel tersendat hingga malam takbiran sekali - pun,” ujar Permana kepada KORAN SINDO PALEMBANG, kemarin.
Dia mengatakan, pasokan sembako termasuk pasokan daging juga ditopang oleh ke be radaan pasar modern di an ta-ranya Lotte Mart Wholesale sampai 60 ton dan Hypermart yang memang memiliki gudang penyimpan daging beku. Untuk kebutuhan daging juga terdapat pasokan dari Lampung.
Sementara setiap harinya, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat biasa dipotong 40 ekor sapi seharinya khusus Palembang saja. Dia mengaku, telah mendata semua distributor termasuk perdagang besar. Permana meminta, jangan ada pemberlakuan harga me lebihi ketentuan pemerintah dan jangan ada penimbunan yang menghambat distribusi atau pemenuhan kebutuhan masyarakat. Kalau tidak, bagi pengum pul atau distributor yang me la kukan kecurangan akan ditindak.
Sebab itu Permana menegas kan, kenaikan harga yang ter jadi maksimal 15% saja dari biasanya. Jika kenaikan harga melebihi 15% maka akan dilaku kan berbagai upaya. “Ya kalau kenaikan sampai 15% itu bisa diterima dan wajar terutama dekat Lebaran nanti. Nah, kalau saat ini kian men dekati hari pertama puasa ada kenaikan harga kami minta sewajarnya, dan masyarakat ter lihat sudah mulai banyak belanja dua tiga hari ini,” kata dia.
Permana menegaskan, pihak nya terus melakukan langkah antisipatif. Apalagi, 10 hari lalu pemerintah sudah melakukan penandatanganan soal kenai kan harga kebutuhan pokok. Termasuk kegiatan operasi pasar yang dilakukan di Sumsel dan melakukan kerja sama dengan Bulog. Sebab jelas dia, Bulog tak hanya menyetok beras saja namun membeli terigu, bawang merah, gula, dan lainnya. Sehingga, bahan pokok itu siap dikeluarkan atau membantu stok secara umum.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov Sumsel Mukti Sulaiman menuturkan, tak hanya stok beras saja yang aman. Namun kebutuhan pokok lainnya seperti terigu, minyak goreng, dan lainnya aman. Bahkan stok untuk beras sendiri aman sampai sembilan bulan ke depan. “Soal stok jangan ada ketakutan bagi masyarakat, karena semua tersedia. Juga di pasarpasar tradisional diprediksi tak ada kelangkaan,” katanya.
Mukti menambahkan, soal penentuan harga bahan pokok ada mekanisme tersendiri sehingga pedagang pun tak boleh sembarang menaikkan harga. “Akan ada sanksi bagi pengumpul atau pemain beras yang mencoba main-main da lam menentukan harga,” tandasnya.
Mukti menambahkan, pelaksanaan operasi pasar juga dilakukan untuk meringankan masyarakat dalam membeli sembako. Hal itu juga jelas dia, untuk mengantisipasi kenai kan harga kebutuhan bahan pokok terutama menjelang bulan suci Ramadan 1436 Hijriah mendatang.
“Operasi Pasar dilakukan agar kecenderungan kenaikan harga beras menjelang puasa dan Lebaran dapat segera diatasi. Dengan operasi pasar juga dapat menambah pasokan beras di masyarakat atau me nambah penawaran di pasar. Tujuannya semata-mata untuk mengantisipasi kenaikan harga beras yang biasanya cenderung naik menjelang bulan puasa sehingga harga-harga stabil dan inflasi terkendali,” jelas Mukti.
Retno palupi
Kepala Disperindag Sumsel Permana memastikan, seluruh stok kebutuhan pokok yang di target masuk ke Palembang akan masuk dengan lancar. Mes kipun mendekati Lebaran nanti mendahulukan kapal atau kendaraan yang mengangkut penumpang. “Jadi menjelang Ramadan dan Lebaran Idul Fitri 1436 Hijriah stok kebutuhan pokok di Sumsel dipastikan aman. Pokoknya tidak ada alasan distribusi kebutuhan bahan pokok ke wilayah Sumsel tersendat hingga malam takbiran sekali - pun,” ujar Permana kepada KORAN SINDO PALEMBANG, kemarin.
Dia mengatakan, pasokan sembako termasuk pasokan daging juga ditopang oleh ke be radaan pasar modern di an ta-ranya Lotte Mart Wholesale sampai 60 ton dan Hypermart yang memang memiliki gudang penyimpan daging beku. Untuk kebutuhan daging juga terdapat pasokan dari Lampung.
Sementara setiap harinya, untuk memenuhi kebutuhan masyarakat biasa dipotong 40 ekor sapi seharinya khusus Palembang saja. Dia mengaku, telah mendata semua distributor termasuk perdagang besar. Permana meminta, jangan ada pemberlakuan harga me lebihi ketentuan pemerintah dan jangan ada penimbunan yang menghambat distribusi atau pemenuhan kebutuhan masyarakat. Kalau tidak, bagi pengum pul atau distributor yang me la kukan kecurangan akan ditindak.
Sebab itu Permana menegas kan, kenaikan harga yang ter jadi maksimal 15% saja dari biasanya. Jika kenaikan harga melebihi 15% maka akan dilaku kan berbagai upaya. “Ya kalau kenaikan sampai 15% itu bisa diterima dan wajar terutama dekat Lebaran nanti. Nah, kalau saat ini kian men dekati hari pertama puasa ada kenaikan harga kami minta sewajarnya, dan masyarakat ter lihat sudah mulai banyak belanja dua tiga hari ini,” kata dia.
Permana menegaskan, pihak nya terus melakukan langkah antisipatif. Apalagi, 10 hari lalu pemerintah sudah melakukan penandatanganan soal kenai kan harga kebutuhan pokok. Termasuk kegiatan operasi pasar yang dilakukan di Sumsel dan melakukan kerja sama dengan Bulog. Sebab jelas dia, Bulog tak hanya menyetok beras saja namun membeli terigu, bawang merah, gula, dan lainnya. Sehingga, bahan pokok itu siap dikeluarkan atau membantu stok secara umum.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov Sumsel Mukti Sulaiman menuturkan, tak hanya stok beras saja yang aman. Namun kebutuhan pokok lainnya seperti terigu, minyak goreng, dan lainnya aman. Bahkan stok untuk beras sendiri aman sampai sembilan bulan ke depan. “Soal stok jangan ada ketakutan bagi masyarakat, karena semua tersedia. Juga di pasarpasar tradisional diprediksi tak ada kelangkaan,” katanya.
Mukti menambahkan, soal penentuan harga bahan pokok ada mekanisme tersendiri sehingga pedagang pun tak boleh sembarang menaikkan harga. “Akan ada sanksi bagi pengumpul atau pemain beras yang mencoba main-main da lam menentukan harga,” tandasnya.
Mukti menambahkan, pelaksanaan operasi pasar juga dilakukan untuk meringankan masyarakat dalam membeli sembako. Hal itu juga jelas dia, untuk mengantisipasi kenai kan harga kebutuhan bahan pokok terutama menjelang bulan suci Ramadan 1436 Hijriah mendatang.
“Operasi Pasar dilakukan agar kecenderungan kenaikan harga beras menjelang puasa dan Lebaran dapat segera diatasi. Dengan operasi pasar juga dapat menambah pasokan beras di masyarakat atau me nambah penawaran di pasar. Tujuannya semata-mata untuk mengantisipasi kenaikan harga beras yang biasanya cenderung naik menjelang bulan puasa sehingga harga-harga stabil dan inflasi terkendali,” jelas Mukti.
Retno palupi
(ftr)