Cegah Beras Plastik, Disperindag Denpasar Gelar Operasi Pasar

Kamis, 21 Mei 2015 - 09:58 WIB
Cegah Beras Plastik, Disperindag Denpasar Gelar Operasi Pasar
Cegah Beras Plastik, Disperindag Denpasar Gelar Operasi Pasar
A A A
DENPASAR - Saat ini, masyarakat diresahkan adanya beras impor berbahan plastik dari China. Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Denpasar pun melakukan operasi pasar untuk mencari tahu apakah di Denpasar juga terdapat beras plastik.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar Wayan Gatra mengatakan, peredaran beras plastik yang tersebar di Bekasi, Jawa Barat saat ini meresahkan masyarakat di daerah lain.

Dia menjelaskan, selama pihaknya beroperasi di beberapa pasar yang ada di Denpasar belum menemukan beras berbahan plastik.

"Sejauh ini beras di Denpasar masih aman, belum ada yang tercemari. Kami mengadakan operasi ini supaya terhindar dari beras plastik," terangnya di Pasar Kreneng, Denpasar, Kamis (21/5/2015).

Wayan Gatra menambahkan, saat ini pihaknya telah mengambil sampel beras di beberapa pasar dan gudang yang ada di Denpasar.

"Kami kemarin juga sudah melakukan operasi pasar dan hari ini kami operasi di Pasar Kreneng, Badung dan Pasar Agung. Besok kami juga akan mengadakan operasi pasar. Jangan sampai beras plastik ini beredar di Bali," paparnya.

Lanjutnya, beras plastik teksturnya tentu berbeda dengan beras asli. "Beras plastik ini tidak berbau dan dia sangat lengket," ujarnya.

Dia mengimbau kepada distributor untuk berhati-hati dalam mengambil atau membeli beras. "Kunci beras yang ada di pasar ini dari distributor dan kami benar-benar mengimbau untuk para pedagang besar untuk berhati-hati dalam mencari barang dagangan."

Dia menegaskan, sejauh ini di Bali tidak ada beras impor dari luar negeri. "Beras di Bali ini rata-rata dari pulau tetangga yaitu NTT, NTB, serta Jawa Timur," pungkasnya.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7986 seconds (0.1#10.140)
pixels