Petani Kopi di Diterkam Harimau

Selasa, 03 Desember 2019 - 07:32 WIB
Petani Kopi di Diterkam Harimau
Seorang petani kopi, Marta (24), warga Desa Tebat Benawa, Dempo Selatan, Kota Pagaralam, Sumatera Selatan (Sumsel), diterkam harimau, Senin (2/12/2019). Foto/Ilustrasi/SINDOnews
A A A
PAGARALAM - Marta (24) petani kopi warga Desa Tebat Benawa, Dempo Selatan, Kota Pagaralam, Sumatera Selatan (Sumsel), diterkam harimau, Senin (2/12/2019).

Marta yang sedang membersihkan kebun kopi mengalami luka di paha dan langsung dibawa ke rumah sakit.

Saat kejadian korban bersama saudaranya, Ican yang sedang berada di pondok. Ican menjelaskan, sebelum kejadian adiknya sedang berada di kebun dan tidak lama korban berteriak minta tolong.

“Memang kami lagi berkebun tapi saya berada di dalam pondok atau dangau untuk menyiapkan makanan. Tiba-tiba adik saya berteriak sehingga saya menghampiri,” jelasnya.

Ternyata korban digigit harimau di bagian paha dan berusaha melepaskan gigitan dengan memukul kepala harimau. “Setelah dipukul, harimau tersebut melepaskan gigitan dan adiks aya langsung lari," jelasnya.

Ican menambahkan, harimau tersebut berukuran sebesar anak sapi. Selanjutnya dia bergegas membawa adiknya ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis.

Camat Dempo Selatan Suterimawati membenarkan warganya diserang harimau saat berkebun. Dia meminta warga tidak pergi ke kebun sampai keadaan benar-benar aman. “Untuk saat ini bagi warga Dempo Selatan khususnya yang berkebun di hutan adat Tebat Benawa untuk tidak berkebun. Sampai waktu benar benar aman dan kondusif,” ujarnya.

Sebelumnya, seorang pengunjung kebun teh juga dicakar harimau hingga luka di bagian wajah. Lalu di kawasan Tanjung Sakti Lahat, petani kopi tewas diterkam satwa liar dan buas itu.
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.8551 seconds (0.1#10.140)