Diteriaki Begal, 3 Pemuda di Medan Nyaris Meregang Nyawa

Senin, 22 Juli 2019 - 11:42 WIB
Diteriaki Begal, 3 Pemuda di Medan Nyaris Meregang Nyawa
Polisi saat mengevakuasi ketiga pemuda diduga mabuk yang dianiaya warga setelah diteriaki begal. (Foto: iNews/Aminoer Rasyid)
A A A
MEDAN - Tiga pemuda di Medan yakni Arnol (23); Hendra Simatupang (29) dan; Andre Panjaitan (29) babak belur bahkan nyaris tewas setelah dikeroyok warga.

Ketiganya diteriaki begal di Simpang Jalan Sisingamangaraja-Tritura, Medan, Sumatera Utara. Nyawa ketiganya selamat setelah petugas Polsek Patumbak datang dan mengevakuasinya.

Kejadian ini bermula saat ketiga pemuda yang diduga dalam pengaruh alkohol memepet seorang pengendara motor bernama Wilson, warga Jalan Jamin Ginting, Gang Bunga, Kelurahan Simpang Selayang, Kecamatan Medan Tuntungan, di arah Titi Kuning, Medan Johor, Minggu (21/7/2019) malam.

Wilson yang diselip dan dipepet nyaris terjatuh dari motor Honda CB 150R BK 5713 AGT yang dikendarainya. Sementara ketiga pemuda tersebut yang berboncengan mengendarai Yamaha Vixion BK 6305 langsung memacu kendaraannya.

Wilson selanjutnya mengejar ketiga pemuda ke Jalan Sisingamangaraja, Medan. Setelah terkejar, motor ketiga pemuda itu kembali menyalip dan memepetnya.

Akhir kejar-kejaran terhenti di lampu merah simpang Jalan Tritura-AH Nasution, tepatnya di depan Kantor Sekretariat PAC Pemuda Pancasila. Wilson turun dari motornya dan memukul salah satu pemuda. Mereka membalas dan memukul Wilson dengan batu hingga kepalanya berlumuran darah.

Saat itu, Wilson meneriaki begal kepada ketiga pemuda tersebut. Warga yang mendengar jeritan minta tolong korban langsung mengejar ketiga pemuda dan menangkapnya. Tanpa ampun, mereka menghakimi ketiga pemuda hingga tak bergerak.

“Saya dipepet mereka. Saya kejar lalu menyetop mereka di lampu merah. Saya pukul dan mereka mengeroyok saya dengan batu. Tidak ada warga yang menolong saat itu,” ujar Wilson.

Ketiga pemuda yang nyaris tewas diamuk massa tersebut saat ini sudah dibawa ke Mapolsek Patumbak. Mereka menjalani pemeriksaan lantaran maraknya kasus begal di wilayah hukum Polrestabes Medan.
(vhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.1341 seconds (0.1#10.140)