Pasca-Kunker ke Lombok, Status Kesehatan 21 Anggota DPRD Sidimpuan Tak Jelas

Sabtu, 21 Maret 2020 - 13:38 WIB
Pasca-Kunker ke Lombok, Status Kesehatan 21 Anggota DPRD Sidimpuan Tak Jelas
Simulasi penanganan pasien corona. Foto/Dok SINDO
A A A
PADANGSIDIMPUAN - Status kesehatan 21 orang anggota DPRD Padangsidimpuan, Sumatera Utara (Sumut), dipertanyakan pasca pulang kunjungan kerja dari Lombok.

Pasalnya, Kepala Dinas Kesehatan Sopian Sobri Lubis, mengaku belum mengetahui adanya sejumlah anggota DPRD yang baru pulang kunker dari luar daerah. Anehnya lagi, laki-laki yang pernah menjabat kepala rumah sakit Natal itu beralasan belum mendapatkan laporan dari lingkungan.

"Harusnya, kepala lingkunganlah yang melaporkan kepada kami, terkait adanya warga yang keluar masuk," ujarnya kepada wartawan ketika dihubungi melalui telepon selulernya. Sobri juga menegaskan, Ketua DPRD Padangsidimpuan, Siwan Siswanto belum membuat laporan adanya kunker sebagian anggota dewan.

"Kami baru jumpa dengan Ketua Dewan, tapi dia tidak ada melaporkannya," tuturnya. Tepisah, Irfan Harahap, salah seorang anggota DPRD Padangsidimpuan yang ikut kunker ke Lombok mengatakan bahwa, dia pulang dari Lombok pada 14 Maret 2020. Dia bersama anggota dewan lainnya berada di Lombok selama 2 hari.

"Transit berbeda-beda, ada yang dari Jakarta dan Bali," imbuhnya kepada SINDONews. Parahnya, anggota DPRD tidak langsung diperiksa kesehatan. Secara pribadi, dia menjalani tes suhu badan pada Kamis (20/3/2020). Sayangnya, kata Irfan, hingga saat ini dia belum mendapatkan penjelasan status dari Dinas Kesehatan Kota Padangsidimpuan.
(nfl)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.9776 seconds (0.1#10.140)