Efek Virus Corona, Singapore Airshow Terancam Sepi Peserta

Minggu, 09 Februari 2020 - 10:27 WIB
Efek Virus Corona, Singapore Airshow Terancam Sepi Peserta
Jet tempur F-35B buatan Lockheed Martin milik Korp Marinir AS berada di Fairford, Inggris. Foto/REUTERS/Peter Nicholls
A A A
SINGAPURA - Pentagon mengurangi jumlah delegasi yang datang ke Singapore Airshow. Sejumlah perusahaan AS yakni Lockheed Martin Corp dan Raytheon Co juga tidak akan menghadiri acara tersebut. Langkah tersebut dilakukan sebagai dampak wabah virus corona yang telah menyebar di Singapura.

Wabah itu pun mengakibatkan banyak peserta dan pengunjung membatalkan kehadirannya. Airbus SE dan Boeing Co yang menjadi dua peserta pameran terbesar akan tetap hadir dalam acara itu tapi hanya akan menyesuaikan sesuai perkembangan yang ada.

Kedua perusahaan itu akan mengirim beberapa eksekutif paling senior dalam ajang penerbangan dan pertahanan terbesar di Asia itu. Saat ini Singapura telah menaikkan level waspada virus corona menjadi oranye atau level yang sama saat wabah Sidrom Pernapasan Akut Parah (SARS) 2003.

"Airshow dari 11 hingga 16 Februari akan tetap berlangsung tapi penyelenggara mungkin akan membatasi pengunjung umum," papar pejabat Singapura. Singapura melaporkan tiga kasus baru virus corona yang otoritas belum mengaitkannya dengan infeksi sebelumnya atau perjalanan ke China.

Situasi ini memicu warga Singapura dengan panik memborong barang-barang kebutuhan pokok di sejumlah supermarket. Korban tewas akibat virus itu bertambah 86 orang menjadi 722 orang di China daratan pada Sabtu (8/2).
(don)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.3015 seconds (0.1#10.140)