Pascabanjir di Pangkep, Sekolah Libur, BPBD Tebang Pohon
Sehari setelah dilanda banjir besar, aktivitas warga Kabupaten Pangkep belum sepenuhnya kembali normal. Sejumlah sekolah memilih meliburkan siswanya. Foto: Muhammad Subhan/SINDOnews
A
A
A
PANGKEP - Sehari setelah dilanda banjir besar, aktivitas warga Kabupaten Pangkep belum sepenuhnya kembali normal. Sejumlah sekolah meliburkan siswanya, karena kelas masih terendam air dan lumpur sisa banjir.
Salah satu sekolah yang meliburkan siswanya adalah SDN 31 Tumampua. Para murid yang kebanyakan diantar orangtuanya langsung pulang setelah melihat kondisi sekolah yang masih terendam air. Dari gerbang hingga kedalam ruang kelas dan kantor di sekolah ini terendam.
Begitu juga di SMP Negeri 2 Pangkajene, sebagain besar ruangan masih terendam air. Kepala Sekolah SMP Nwgeri 2 Pangkajene, Mappiasse membenarkan proses belajar belum busa efektif dengan kondisi seperti ini.
"Masih banyak kelas terngenan air peroses belajar dilaksanakan masih banjir jadi siswa pulang muda-mudahan ruang belajar tidak tergenang lagi air banjir sehingga proses belajar bisa berlangsung seperti biasa," kata Mappiasse, Rabu (23/1/2019).
Sementara itu, petugas BPBD Pangkep bersama warga mengevakuasi sebuah pohon besar yang tumbang di Kelurahan Pabbundukang, Kecamatan Pangkajene. Pohon tumbang ini menutup akses jalur alternatif dari Pangkajene menuju daerah sekitar PT Semen Tonasa.
"Tadi subuh pohon ini tumbang karena angin kencang," kata petugas BPBD, Ical.
Salah satu sekolah yang meliburkan siswanya adalah SDN 31 Tumampua. Para murid yang kebanyakan diantar orangtuanya langsung pulang setelah melihat kondisi sekolah yang masih terendam air. Dari gerbang hingga kedalam ruang kelas dan kantor di sekolah ini terendam.
Begitu juga di SMP Negeri 2 Pangkajene, sebagain besar ruangan masih terendam air. Kepala Sekolah SMP Nwgeri 2 Pangkajene, Mappiasse membenarkan proses belajar belum busa efektif dengan kondisi seperti ini.
"Masih banyak kelas terngenan air peroses belajar dilaksanakan masih banjir jadi siswa pulang muda-mudahan ruang belajar tidak tergenang lagi air banjir sehingga proses belajar bisa berlangsung seperti biasa," kata Mappiasse, Rabu (23/1/2019).
Sementara itu, petugas BPBD Pangkep bersama warga mengevakuasi sebuah pohon besar yang tumbang di Kelurahan Pabbundukang, Kecamatan Pangkajene. Pohon tumbang ini menutup akses jalur alternatif dari Pangkajene menuju daerah sekitar PT Semen Tonasa.
"Tadi subuh pohon ini tumbang karena angin kencang," kata petugas BPBD, Ical.
(kem)
Explore More