Kreatif, Mahasiswa iSTTS Rangkai Sampah Jadi Fashion Unik

Senin, 03 Desember 2018 - 17:17 WIB
Kreatif, Mahasiswa iSTTS Rangkai Sampah Jadi Fashion Unik
Model memperagakan busana berbahan limbah teknologi di halaman iSTTS Surabaya, Senin (03/12/2018). Foto/SINDOnews/Ali Masduki
A A A
SURABAYA - Tumpukan sampah disket, CD, kabel, dan gear mesin, selalu jadi persoalan. Tetapi tidak dengan mahasiswa Institut Sains Terapan dan Teknologi Surabaya (iSTTS).

Bagi mahasiswa Program studi Desain Komunikasi Visual (DKV) iSTTS, sampah-sampah itu adalah berkah untuk dituangkan dalam berbagai ide kreatif.

Mereka mampu menyulap partisi-partisi yang tidak bernilai itu, menjadi berbagai rancangan desain busana unik, dan bernilai seni.

Kreatif, Mahasiswa iSTTS Rangkai Sampah Jadi Fashion Unik


Hal itu dihadirkan dalam parade fashion show bertajuk "Fashioning Technology Wasted", di halaman kampus iSTTS. Kehadiran busana berbahan sampah ini menarik perhatian.

Dosen DKV iSTTS, Bonnifacia Bulan mengatakan, dipilihnya sampah teknologi untuk busana ini karena teknologi secara berkala selalu ada yang baru. Otomatis teknologi yang lama menjadi sampah dan menumpuk.

"Makanya kita mengajak anak-anak mahasiswa smester 1 ini untuk mengolah menjadi produk pakaian," katanya saat ditemui di iSTTS, Senin (03/12/2018).

Kreatif, Mahasiswa iSTTS Rangkai Sampah Jadi Fashion Unik


Dosen cantik ini menjelaskan, fashion diikuti 5 tim yang masing-masing menghasilkan dua pasang pakaian. "Jadi ada 10 pakaian yang bisa disajikan", ujarnya.

Para mahasiswa tersebut dibebaskan dalam membuat tema pakaian, selama sesuai dengan benang merahnya yakni sampah teknologi.

Ia berharap, fashion sampah teknologi ini bisa menjadi solusi atas sisa-sisa teknologi yang kian lama kian menumpuk. "Apalagi iSTTS inikan kampus teknologi, bagaimana sampah itu menjadi karya artistik dan bermanfaat," tandasnya.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.6280 seconds (0.1#10.140)