Masih Bandel Gelar Keramaian, 5 Orang di Jatim Diamankan Polisi

Senin, 30 Maret 2020 - 17:01 WIB
Masih Bandel Gelar Keramaian, 5 Orang di Jatim Diamankan Polisi
Petugas gabungan melakukan pemeriksaan suhu badan para penumpang bus yang baru tiba di Kota Surabaya. Foto/Ilustrasi/Dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Lima orang yang nekat melakukan kegiatan keramaian di Jatim, terpaksa diamankan polisi. Hal ini dilakukan, untuk mencegah penyebaran virus Corona baru atau Covid-19.

Karo Penmas Div Humas Polri, Brigjen Argo Yuwono mengatakan, maklumat Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis terkait pencegahan penyebaran virus corona itu telah disebarkan ke semua wilayah Polda, Polres, Polsek, hingga babinkamtibmas di Indonesia. Bahkan, Polri bersama TNI dan pemerintah daerah memberikan edukasi pada masyarakat agar jangan sampai menjadi korban Covid-19.

"Tapi, jadi pemutus rantai pnyebaran corona, berkaitan kerumunan massa kita terus imbau dan saat sampai tiga kali, masih bandel kita lakukan pembubaran. Di Jatim, ada 3-5 orang kita bawa untuk dimintai keterangan dan membuat surat pernyataan," ujarnya pada wartawan, Senin (30/3/2020).

Menurutnya, jajaran Polda Jawa Timur pun telah melakukan pembubaran pada sejumlah orang yang melakukam kegiatan berkerumun. Dalam pembubaran tersebut, polisi mengedepankan upaya preventif dan humanis sehingga tumbuh kesadaran pada masyarakat agar jangan sampai penyebaran virus corona terjadi di lingkungan masyarakat.

Selain itu, tambahnya, polisi juga bakal terus melakukan pstroli di semua wilayah Indonesia guna menjaga situasi kamtibmas tetap aman dan terkendali. Sejauh ini, selama wabah virus corona, angka kriminalitas pun tercatat mengalami penurunan.

"Untuk anev gangguan kamtibmas yang sudah kita lakukan selama wabah corona. Data Asops Kapolri untuk Kamtibmas minggu ke 12 ada 4245 kasus dan minggu ke 13 ada 4197 kasus. Jadi ada penurunan 48 kasus atau 1,43 persen penurunan," katanya.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.4901 seconds (0.1#10.140)