1 Pasien di Blitar Positif Corona, Dokter dan Perawat Dikarantina

Senin, 23 Maret 2020 - 15:56 WIB
1 Pasien di Blitar Positif Corona, Dokter dan Perawat Dikarantina
Empat perawat dan satu doter di Blitar, dikarantina usai ada satu pasien positif Corona. Foto/Ilustrasi
A A A
BLITAR - Sebanyak empat perawat dan satu dokter harus menjalani karantina, setelah satu pasien warga Blitar, yang sempat mereka rawat dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.

"Empat perawat dan satu dokter diwajibkan karantina mandiri," ujar Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona Kota Blitar, Hakim Sisworo kepada wartawan, Senin (23/3/2020). Pasien positif Covid -19 dengan usia 38 tahun itu merupakan warga Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar.

Sehari-harinya yang bersangkutan lebih banyak bertempat tinggal di Bogor, Jawa Barat, mengikuti suaminya. Sebelum dinyatakan positif corona, pada 11 Maret 2020 di Bogor, menantu Sekda Kabupaten Blitar itu sudah mengeluh sakit dengan gejala Covid-19.

Pasien tiba di Kepanjen Kidul, Kota Blitar, pada Jumat (20/3/2020) pagi, dengan menumpang kendaraan pribadi. Pada pukul 17.00 WIB, memeriksakan diri ke RS Syuhada Haji Kota Blitar. Pada pukul 21.00 WIB yang bersangkutan dirujuk ke RSI Aminah Kota Blitar.

"Perawat dan dokter yang menjalani karantina mandiri itu pernah memeriksa pasien saat berada di salah satu rumah sakit di Kota Blitar," terang Hakim. Pada Sabtu (21/3/2020) pasien dirujuk ke RSUD Pare, Kabupaten Kediri, untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Kemudian pada Minggu (22/3/2020) sore, pasien dinyatakan positif terjangkit virus Corona. Menurut Hakim, selain perawat dan dokter, beberapa orang yang diidentifikasi sebagai keluarga dan warga yang berinteraksi dengan pasien juga diwajibkan melakukan karantina mandiri.

Selama 14 hari ke depan semuanya diharuskan berdiam diri di rumah, tidak berinteraksi dengan orang lain, senantiasa mengenakan masker dan segera melapor bila terjadi perubahan kesehatan.

Bupati Blitar, Rijanto dalam pers rilisnya mengatakan orang tua dan suami pasien Saat ini dalam keadaan sehat. Pasien yang positif Covid-19 tersebut menurut Rijanto adalah menantu Sekda Kabupaten Blitar.

"Ini sesuai protokol kesehatan. Pak Sekda juga menjalani karantina mandiri," kata Rijanto yang juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak panik.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 3.0440 seconds (0.1#10.140)