Risma Minta Warganya Hadapi Covid-19 dengan Senyuman

Kamis, 19 Maret 2020 - 17:12 WIB
Risma Minta Warganya Hadapi Covid-19 dengan Senyuman
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini melihat kesiapan produksi pokak dan telor yang akan dibagikan ke warga untuk mencegah virus Corona. Foto/SINDOnews/Aan Haryono
A A A
SURABAYA - Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini meminta kepada seluruh warga Kota Surabaya untuk tidak panik. Bahkan, ia menganjurkan untuk tetap tersenyum di tengah wabah virus Corona yang semakin menyebar ini.

Dengan selalu tersenyum dan gembira, Risma percaya manusia lebih kebal dengan virus karena meningkatnya daya tahan tubuh. "Saya minta warga Surabaya tidak panik menghadapi semua ini, harus tetap tersenyum. Kita sedang dicoba, tapi kita harus hadapi cobaan ini dengan senyuman. Karena kalau gembira, kita akan mengeluarkan hormon (serotonin)," kata Risma, Kamis (19/3/2020).

Ia melanjutkan, hormon Serotonin adalah salah satu hormon yang menjadi pemicu bahagia, yang dapat memberikan perasaan nyaman dan senang. Kadar serotonin rendah dapat menyebabkan gagal fokus, sulit mengerjakan sesuatu dan kelelahan kronis.

Makanya, Risma mengingatkan warga Surabaya untuk istirahat yang cukup dan olahraga teratur sebagai upaya untuk menjaga kesehatan. Hal ini penting untuk menjaga daya tahan tubuh supaya tidak terkena virus Covid-19. "Kemudian olahraga yang teratur, istirahat yang cukup, jangan terlalu capek," ucapnya.

Mantan Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan itu juga meminta warga untuk melaksanakan imbauan pemerintah seperti menjaga jarak dengan orang lain, tidak berjabat tangan, berpelukan, atau melakukan kontak fisik, serta melipat karpet di tempat-tempat ibadah.

"Pintu dan jendela rumah juga dibuka lebar-lebar agar cahaya matahari dapat masuk, sehingga ada sirkulasi udara," ujarnya.

Presiden UCLG ASPAC ini juga mengingatkan kembali manfaat empon-empon yang harus dibiasakan kembali di tengah-tengah masyarakat. Menurutnya, memang empon-empon itu bukanlah obat, namun dapat bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit dan terserang virus.

Risma menambahkan, Pemkot Surabaya hingga saat ini terus menambah wastafel portable di berbagai titik di Kota Surabaya. Bahkan, pemkot juga membag-bagikan hand sanitizer di berbagai fasilitas publik.

"Kami sudah membuat posko Covid-19 dan dapur umum yang terus membuat pokak dan merebus telur. Minuman tradisional dan telur rebus itu kemudian kita bagi-bagikan kepada warga. Semoga ini semua dapat membantu mencegah penyebaran virus Covid-19," katanya.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.5684 seconds (0.1#10.140)