Batik dan Wayang Panji Bikin Pelajar Taiwan Terkesan

SURABAYA - Keindahan batik khas Indonesia, dan cerita tentang Panji, membuat puluhan pelajar dari National Chimei Senior High School (SMA Chimei) Taiwan, terkesan.

Entah mereka mengerti makna disetiap guratan dan lekukan wayang itu atau tidak, namun warisan leluhur nusantara itu cukup membuat mereka takjub.

Stefani, salah satu pelajar SMA Chimei mengaku bangga bisa mengenal budaya Indonesia yang telah mendapatkan penghargaan dari unesco ini. Hal itu diungkapkannya ketika belajar membatik dengan motif Wayang Panji, di SMA Muhammadiyah 2 Pucang, Surabaya, Senin (4/11/2019).

"Saya sangat terkesan dengan praktik ini, awalnya kesulitan karna ini pertama kali saya membuat ini, spesial. Ini pertama kali saya nencoba, saya sangat senang," kata dia.

Kegiatan tersebut merupakan salah satu rangkaian pengenalan budaya Indonesia, dalam program pertukaran pelajar untuk membangun kerjasama kedua sekolah (sister-school) antara SMA Muhammadiyah 2 Surabaya, dengan National Chimei Senior High School (SMA Chimei) Taiwan.

Guru seni budaya SMA Muhammadiyah 2 Surabaya, Rachmad Setyo Wibowo, mengatakan pihaknya sengaja mengenalkan batik dan wayang Panji ini karena dua budaya ini sudah diakui oleh Unesco sebagai kebudayaan milik dunia.

"Budaya panji ini mempengaruhi budaya lain, menyebar di Taiwan, Malaysia, dan Thailand. Pengaruhnya tentang perilaku kehidupan yang mengilhami budaya panji," kata dia.

Belasan pelajar asal Taiwan ini dijadwalkan berada di kota pahlawan selama delapan hari. Mereka akan mengunjungi beberapa tempat bersejarah seperti Sanggar Agung Kenjeran, Tugu Pahlawan, Masjid Chengho, dan House Sampoerna.