Menteri BUMN Rini Soemarno Resmikan Pusat Produksi Barata

Rabu, 11 September 2019 - 15:46 WIB
Menteri BUMN Rini Soemarno Resmikan Pusat Produksi Barata
Menteri BUMN Rini M Suwarno saat tiba di HMC PT Barata Indonesia. Foto/SINDOnews/Ashadi Ikhsan
A A A
GRESIK - Menteri BUMN Rini M Soemarno mengunjungi PT Barata Indonesia, Rabu (12/9/1019). Rini meresmikan Workshop Heavy Machining Center (HMC) alias pusat produksi milik perusahaan plat merah itu.

Rini dan rombongan sampai di pabrik berlokasi di Jalan Darmo Soegondo Segoromadu, Kebomas, Gresik sekitar pukul 14.15 WIB.

Menteri BUMN Rini M Soemarno mengatakan, workshop Heavy Machine Center milik Barata Indonesia tersebut merupakan bentuk sinergi antar BUMN untuk mendukung kemajuan Industri nasional.

“Saya berharap dengan diresmikannya Workshop baru milik Barata ini merupakan salah satu bentuk peran perusahaan BUMN dalam peningkatkan kemajuan industri tanah air,” kata dia.

Sebagai informasi, dalam pembangunan workshop HMC tersebut, Barata Indonesia menggandeng tiga perusahaan BUMN yakni PT Boma Bisma Indra (Persero) sebagai kontraktor, PT Krakatau Steel (Persero) Tbk sebagai pemasok baja serta PT Len Industri (Persero) untuk mengerjakan PLTS rooftop kapasitas 500 kWp.

Di sisi lain, Direktur Utama Barata Indonesia, Oksarlidady Arifin mengatakan workshop Heavy Machining Center tersebut dibutuhkan untuk menyokong kebutuhan yang semakin meningkat seiring dengan perkembangan perusahaan.

“Workshop HMC akan difungsikan untuk peningkatan kapasitas produksi Barata Indonesia, di antaranya peningkatan produksi balance of plant produk pembangkit listrik,” kata dia.

Workshop yang dibangun dengan dana Penyertaan Modal Negara (PMN ) itu juga dilengkapi fasilitas mesin CNC bending untuk material baja dengan ketebalan 120 milimeter dengan kapasitas terbesar di Indonesia. Sehingga diharapkan bisa dimanfaatkan bersama PT PAL Indonesia (Persero) untuk pengerjaan fabrikasi kapal selam.

Selain itu, workshop HMC juga akan digunakan untuk area fabrikasi dan assembly produk-produk konstruksi bervolume tinggi, seperti Pressure Vessel, Komponen Energi Terbarukan (Wind Power), Bullet Tank, Komponen/Body Kapal Selam, Crane Pelabuhan, dan Kiln.

”Lini produksi baru kita, yakni Roda Kereta Api juga akan kami produksi di workshop HMC ini secara bertahap, yang akan kita awali pada akhir tahun 2019,” kata Dady, panggilan akrab Oksarlidady Arifin.
(nth)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.0505 seconds (0.1#10.140)