Eks PM Kanada Minta Maaf, Twit Ingin Badai Terjang Resor Trump

OTTAWA -
Mantan Perdana Menteri Kanada Kim Campbell menuliskan keinginannya di Twitter agar badai Dorian yang ganas menerjang resor Mar-a-Lago milik Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

Setelah menuai kecaman, dia menghapus tweet dan meminta maaf. Permintaan maaf Campbell disampaikan pada hari Jumat. "Saya telah menghapus tweet saya tentang badai dan Mar-a-Lago dan dengan tulus meminta maaf kepada semua yang tersinggung," tulis bekas pemimpin perempuan Kanada ini dalam sebuah tweet, seperti dikutip NBC News, Sabtu (31/8/2019).

Permintaan maaf Campbell disampaikan pada hari Jumat. "Saya telah menghapus tweet saya tentang badai dan Mar-a-Lago dan dengan tulus meminta maaf kepada semua yang tersinggung," tulis bekas pemimpin perempuan Kanada ini dalam sebuah tweet, seperti dikutip NBC News, Sabtu (31/8/2019).

"Itu dimaksudkan sebagai sarkasme—bukan keinginan yang serius untuk melukai," lanjut tweet Campbell.

Sarkasme Campbell ditulis pada hari Rabu ketika badai Dorian sedang bergerak ke arah Florida. "Saya sedang mencari serangan langsung ke Mar-a-Lago," bunyi tweet-nya mengacu pada resor milik Trump.

Campbell, yang menjabat sebagai perdana menteri wanita pertama dan satu-satunya di Kanada selama kurang dari lima bulan pada tahun 1993, dikecam secara online karena tweet-nya tersebut. Dia dianggap tidak peka.

Putra Presiden Trump, Eric Trump, menyebut Campbell sosok "classless". "Keluarga kami mendukung keamanan jutaan rumah, bisnis, keluarga, dan orang-orang hebat di negara bagian Florida. #Classless," tulis dia di Twitter.

Mike Huckabee, mantan gubernur Arkansas dan sekutu presiden Trump, menyebut lelucon Campbell sebagai lelucon "sakit" dan "sinting".

"MantanPM Kanada yang sakit dan sinting ingin badai menghantam Mar-A-Lago. @realDonaldTrump tidak akan ada di sana untuk terluka, tetapi banyak orang, termasuk pekerja layanan, keluarga, dan lain-lain akan terluka dan harta benda dihancurkan. Apakah kaum liberal sebenci ini?," kata Huckabee di Twitter.

Sebelumnya, Pusat Badai Nasional (NHC) AS mengumumkan, badai Dorian saat ini berada di sekitar 400 mil (645 kilometer) timur Bahama barat laut. Menurut NHC, badai yang menuju Florida ini telah berbahaya karena sudah level Kategori 4.

NHC diperkirakan akan meningkatkan level badai itu menjadi Kategori 5 pada saat pendaratannya di pantai Florida yang diprediksi terjadi pada hari Minggu (1/9/2019) waktu AS.