Desa Kepel dan Kelurahan Tulusrejo Juara Lomba Tingkat Nasional

Selasa, 20 Agustus 2019 - 20:30 WIB
Desa Kepel dan Kelurahan Tulusrejo Juara Lomba Tingkat Nasional
Lurah dan kepala desa saat menerima penghargaan juara Lomba Desa Dan Kelurahan Tingkat Regional tahun 2019.Foto/ist
A A A
SURABAYA - Dua desa di Jawa Timur (Jatim) menang lomba desa dan kelurahan tingkat nasional tahun ini, yaitu Desa Kepel, Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun dan Kelurahan Tulusrejo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang.

Kedua desa ini masuk dalam pemenang lomba desa dan kelurahan 2019 untuk wilayah regional II meliputi Jawa dan Bali.

Berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 413-3734 tahun 2019 tentang Penetapan Juara Lomba Desa Dan Kelurahan Tingkat Regional tahun 2019, Desa Kepel Kecamatan Kare Kabupaten Madiun tercatat sebagai pemenang ketiga lomba desa tingkat nasional 2019, sementara Kelurahan Tulusrejo Kecamatan Lowokwaru Kota Malang menang menjadi juara kedua lomba desa tingkat nasional 2019.

Dalam lomba desa dan kelurahan tingkat Provinsi Jawa Timur tahun ini, Desa Kepel, Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun menjadi juara pertama. Begitu juga Kelurahan Tulusrejo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, yang juga menjadi juara pertama di lomba kelurahan tingkat Provinsi Jatim.

Perwakilan desa dan kelurahan tersebut pada perayaan HUT RI ke-74 pada Sabtu (17/8/2019), menerima penghargaan langsung dari Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi Surabaya.

Kepala Dinas Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa Pemprov Jatim, Mochammad Yasin mengapresiasi prestasi pemerintahan kelurahan dan desa di Kabupaten Madiun dan Kota Malang tersebut. "Semoga Desa Kepel dan Kelurahan Tulusrejo bisa menginspirasi kelurahan dan desa lainnya di Jatim," katanya, Selasa (20/8/2019).

Desa Kepel dan Kelurahan Tulusrejo kata Yasin memiliki inovasi tersendiri dalam memanfaatkan potensi yang dimiliki. Desa Kepel yang wilayahnya berupa perbukitan dan hutan berhasil disulap menjadi kebun porang yang produktivitasnya bisa mencapai 3 kali lipat.

"Di Desa Kepel ada istilah katak umroh. Di mana petani porang dengan hanya menjual bibit porang atau katak, bisa berangkat umroh," jelasnya.

Sementara prestasi Kelurahan Tulusrejo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang yang paling menonjol, kata Yasin, mampu merubah gang kumuh yang kerap digunakan pos kenakalan remaja, menjadi kampung kebangsaan. "Dulu tempat transaksi narkoba, sekarang menjadi asri, guyub dan aman dengan merangkul potensi dan adat masyarakat setempat," jelasnya.

Di lomba desa dan kelurahan tingkat Pemprov Jatim, juara kedua diraih Desa Kendalrejo Kecamatan Talun Kabupaten Blitar, juara ketiga Desa Penggung Kecamatan Nawangan, Kabupaten Pacitan, dan juara keempat diraih Desa Pujon Kidul Kecamatan Pujon Kabupaten Malang.

Sementara pemenang lomba kelurahan, juara kedua diraih Kelurahan Kepatihan Kecamatan Manguharjo Kota Madiun, ketiga Kelurahan Pagesangan Kecamatan Jambangan Kota Surabaya, dan pemenang keempat diraih oleh Kelurahan Pojok, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri.
(msd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.0135 seconds (0.1#10.140)