Gara-Gara Beda Pilihan Politik, Dua Makam di Gorontalo Dibongkar

Sabtu, 12 Januari 2019 - 18:11 WIB
Gara-Gara Beda Pilihan Politik, Dua Makam di Gorontalo Dibongkar
Dua makam di Dusun II, Desa Toto Selatan, Kecamatan Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo dibongkar gara-gara keluarga almarhum beda pilihan politik. FOTO/iNews/JUFRI TONAPA
A A A
GORONTALO - Peristiwa miris terjadi di Gorontalo. Diduga gara-gara beda pilihan politik, dua makam dibongkar dan mayatnya dipindahkan ke tempat pekuburan lain.

Pembongkaran dua makam atas nama Masri Dunggio dan Siti Asiyah Hamsah yang merupakan kakek dan cucu itu terjadi di Dusun II, Desa Toto Selatan, Kecamatan Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Sabtu 912/1/2019) pukul 07.20 WIB. Pemicunya diduga karena beda pandangan politik pada pemilihan calon anggota legislatif (caleg) DPRD Kabupaten Bone Bolango.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, tanah pemakaman diketahui milik adik ipar Iriani Monoarfa, caleg DPRD Kabupaten Bone Bolango. Dari kabar beredar keluarga almarhum dipaksa untuk memilih Iriani dalam Pileg 2019. Namun keluarga almarhum memilih mendukung caleg lain.

"Dia bilang berulang kali, kamu kalau tidak memilih Iriani, kuburan ini segera pindah dan ini saya pagar. Kalau tetap tidak mau pilih, ada lagi yang mati tidak bisa dikubur sini," kata keluarga almarhum, Abdul Salam Pomontolo di sela pembongkaran makam.

Gara-Gara Beda Pilihan Politik, Dua Makam di Gorontalo Dibongkar


Hal yang sama diungkapkan, keluarga almarhum lainnya, Sudin. Menurutnya, kakak ipar Iriani Manoarfa sering kali mengancam untuk memindahkan kuburan Masri Dunggio dan Siti ASiyah.

"Dia melontarkan kata-kata berulang-ulang, jika kamu tidak pilih Iriani maka pindahkan kuburan itu, sampai puncaknya memaki kakak saya dan jalan ke rumah kakak saya ditutup sebagian," tutur Sudin.

Pemerintah desa bersama Bhabinkamtibmas dan kepolisian sebenarnya telah berupaya memediasi antara kedua belah pihak yang berselisih. Namun, upaya mediasi tersebut menemui jalan buntu. Akhirnya dua kuburan tersebut diputuskan tetap dibongkar.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 6.5659 seconds (0.1#10.140)