2 PDP Corona Meninggal asal Bantul Sempat Sulit Dapatkan RS Rujukan

Selasa, 31 Maret 2020 - 16:27 WIB
2 PDP Corona Meninggal asal Bantul Sempat Sulit Dapatkan RS Rujukan
Dua PDP Corona yang sempat dirawat di RS Nur Hidayah Bantul dan dirujuk ke RSUP DR Sardjito Yogyakarta akhirnya meninggal dunia. FOTO/Dok.SINDOnews
A A A
BANTUL - Dua Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Corona yang sempat dirawat di RS Nur Hidayah Bantul dan dirujuk ke RSUP DR Sardjito Yogyakarta akhirnya meninggal dunia.

Pasien tersebut sempat menjadi bahan perbincangan warganet karena video Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Bantul menyatakan pasien pasien tersebut tidak diterima di 23 rumah sakit rujukan. Namun akhirnya satu pasien dirujuk di RSUP DR Sardjito dan satu lagi dicarikan tim Gugus Tugas penanganan Covid-19 Pemkab Bantul.

Ketua IDI Bantul, Sagiran mengatakan, pasien yang dinyatakan meninggal dunia adalah laki-laki dengan usia 48 tahun yang mengeluhkan demam, sesak napas, dan batuk serta lemas. Dengan kondisi tersebut pihaknya menyatakan PDP dan meminta rujukan.

"Namun 23 rumah sakit menolak, akhirnya baru Senin (39/3/2020) malam sekitar pukul 20.00 WIB, pasien bisa dirujuk ke RSUP DR Sardjito. Namun pukul 23.00 WIB pasien meninggal dunia," katanya kepada wartawan Selasa (31/3/2020).(Baca Juga: Miris, 23 RS Disebut Tak Mau Terima PDP Kritis Ini)

Kemudian pasien yang juga meninggal dunia berjenis kelamin laki laki usia 59 tahun dengan keluhan demam, sesak napas, kondisi kritis, tensi 80, SO2
Menurut Sagiran, kasus ini harus menjadi perhatian bersama. Menurutnya, pihak Rumah Sakit Nur Hidayah Bantul sudah berusaha mengontak rumah sakit dan tim gugus tugas penanganan COVID-19, tapi lama tidak direspons.

"Padahal niatnya hanya ingin melakukan koordinasi berkaitan penanganan Covid-19. Semestinya memang ada kejelasan. Namun selalu konfirmasi APD minim," katanya.

Sementara hingga siang ini belum ada keterangan resmi dari Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19. Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19, Berty Murtiningsih mengatakan, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan Bantul. "Setelah kami konfirmasi ke Dinkes Bantul belum diperoleh kejelasan diagnosa pasien sampai saat ini," katanya singkat.(Baca Juga: Dua PDP Rujukan Klinik Nur Hidyah Meninggal di Sardjito)
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.7315 seconds (0.1#10.140)