WNA Korsel Bunuh Diri di Solo, Dipastikan Negatif Virus Corona

Minggu, 01 Maret 2020 - 18:12 WIB
WNA Korsel Bunuh Diri di Solo, Dipastikan Negatif Virus Corona
Diduga depresi karena merasa terkena virus corona, WNA asal Korea Selatan gantung diri di sebuah hotel di Kota Solo. FOTO/DOK.SINDOnews
A A A
SOLO - Diduga depresi karena merasa terkena virus corona, seorang warga negara asing (WNA) asal Korea Selatan (Korsel) berinisial JEH (57) memilih gantung diri di sebuah hotel di Kota Solo. Saat gantung diri di kamar, korban berjenis kelamin perempuan ini meninggalkan surat yang intinya merasa terinfeksi virus corona. Namun dari pemeriksaan laboratorium, korban dipastikan negatif virus corona.

Kapolresta Solo Kombes Andy Rifai mengatakan, korban datang ke Solo pada 22 Februari 2020 dan check in di salah satu hotel. Sehari kemudian, korban ditemukan gantung diri di kamarnya oleh pegawai hotel yang bertuugas membersihkan kamar. "Saat mau dibersihkan, pintu kamarnya tidak dibuka buka. Setelah dibuka, ternyata sudah dalam keadaan menggantung di dalam kamar," kata Andi Rifai saat dikonfirmasi SINDOnews, Minggu (1/3/2020).

Selanjutnya, kejadian itu dilaporkan ke polisi. Dari olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan sejumlah barang bukti dan memeriksa para saksi. Salah satu yang ditemukan adalah surat dari korban yang memilih gantung diri karena depresi karena merasa terkena virus corona. Dalam memo itu, korban menuliskan riwayat perjalanan sebelum sampai ke Solo. Di antaranya perjalanan dinas ke Dalian, Tiongkok dan kembali ke Korsel pada 22 Januari 2020.

JEH juga mengungkapkan riwayat kesehatannya ketika pada 8 Februari 2020 merasa iritasi tenggorokan. Sehari kemudian memeriksakan diri ke rumah sakit seperti anjuran otoritas pemerintah setempat. Pada 16 Februari 2020 korban masuk ke Solo melalui Yogyakarta. Setelah berlibur di Yogyakarta, kemudian masuk ke Solo pada 22 Februari 2020 hingga kemudian ditemukan tewas gantung diri.

Jenazah korban selanjutnya dibawa ke RSUD Dr Moewardi Solo untuk pemeriksaan medis. "Dari Moewardi (rumah sakit) kemudian melakukan pemeriksaan dengan mengambil sampel dan mengirimkannya ke laboratorium di Kementerian Kesehatan (Kemenkes)," katanya.

Setelah hasilnya keluar, dipastikan korban negatif virus corona. Korban meninggal dunia karena murni bunuh diri. Setelah mendapat informasi terkait warganya yang meninggal dunia, petugas kedutaan Korsel telah datang ke Solo. Setelah dilakukan koordinasi, korban dikremasi sebelum dibawa ke negara asalnya melalui Bandara Adi Soemarmo Solo, Jumat (28/2/2020) lalu.

Kasubag Hukum dan Humas RSUD Dr Moewardi Solo, Eko Haryanti mengatakan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan swab laborat tenggorok dan dikirim ke Litbangkes Kemenkes. "Hasil laboratorium yang keluar Kamis (27/2/2020) kemarin, hasilnya negatif (virus corona)," kata Eko Haryanti. Dari visum luar, ia membenarkan jika korban meninggal dunia karena bunuh diri.
(amm)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 1.7154 seconds (0.1#10.140)