Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
103 Unit Rumah Relokasi Diserahkan kepada Korban Sinabung
103 Unit Rumah Relokasi Diserahkan kepada Korban Sinabung
A
A
A
KABANJAHE - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Syamsul Maarif secara simbolis menyerahkan 103 unit rumah pemukiman relokasi korban erupsi Gunung Sinabung kepada warga Desa Bekerah di Desa Siosar, Kecamatan Merek, Karo, Sumatera Utara, Selasa (5/5/2015).
Turut hadir pada penyerahan tersebut Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, Ketua Komisi VIII DPR RI Saleh Partaonan Daulay, Ketua Komite II DPD Parlindungan Purba, Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho, Pangdam I/BB Mayjen TNI Edi Rahmayadi, dan Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo.
Hadir pula Danrem 023/KS Kolonel Inf. Fachri, Bupati Karo Terkelin Brahmana, Dandim 0205/TK Letkol (Inf) Asep Sukarna, Ketua dan sejumlah anggota DPRD Kabupaten Karo, Sekdakab Karo Saberina MARS, perwakilan dari Kementerian Pekerjaan Umum, perwakilan dari Kementerian Sosial, perwakilan dari Kementerian ESDM, para kepala SKPD dan Camat di lingkungan Pemkab Karo, serta pengungsi dari Desa Bekerah.
Bupati Karo dalam sambutannya menyatakan, saat ini sudah disaksikan hasil kerja keras TNI Kodam I Bukit Barisan yang telah menyelesaikan 103 unit rumah pemukiman relokasi yang siap ditempati. Relokasi merupakan sebagian solusi dari permasalahan dalam penanggulangan bencana erupsi Sinabung yang hingga saat ini masih dalam keadaan Siaga (Level III).
"Dari tujuh desa yang akan direlokasi saat ini, baru satu desa yang dapat direlokasi yaitu Desa Bekerah dan ini masih sebatas rumah tinggal. 103 unit rumah merupakan sebagian dari 370 unit rumah yang harus dikerjakan pada tahap pertama. Tahap kedua akan dibangun 1.683 unit rumah melalui dana rehabilitasi dan rekonstruksi," paparnya.
Terkelin menambahkan, dengan diresmikan dan diserahterimakanya rumah ini bukan berarti permasalahan yang dihadapi telah selesai. Sebab, masih dibutuhkan lahan pertanian, fasilitas pendidikan, fasilitas kesehatan dan fasilitas sosial lainnya bagi masyarakat yang direlokasi di Siosar.
"Pemkab Karo sangat berharap pemerintah pusat dan Provinsi Sumatera Utara serta stakeholder dapat terus mendukung penanganan dan penanggulangan dampak erupsi Sinabung. Secara khusus terhadap berbagai infrastruktur yang terkena lahar dingin Sinabung, kami sangat mengharap bantuan dari dari pusat dan pemprov."
Turut hadir pada penyerahan tersebut Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, Ketua Komisi VIII DPR RI Saleh Partaonan Daulay, Ketua Komite II DPD Parlindungan Purba, Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho, Pangdam I/BB Mayjen TNI Edi Rahmayadi, dan Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo.
Hadir pula Danrem 023/KS Kolonel Inf. Fachri, Bupati Karo Terkelin Brahmana, Dandim 0205/TK Letkol (Inf) Asep Sukarna, Ketua dan sejumlah anggota DPRD Kabupaten Karo, Sekdakab Karo Saberina MARS, perwakilan dari Kementerian Pekerjaan Umum, perwakilan dari Kementerian Sosial, perwakilan dari Kementerian ESDM, para kepala SKPD dan Camat di lingkungan Pemkab Karo, serta pengungsi dari Desa Bekerah.
Bupati Karo dalam sambutannya menyatakan, saat ini sudah disaksikan hasil kerja keras TNI Kodam I Bukit Barisan yang telah menyelesaikan 103 unit rumah pemukiman relokasi yang siap ditempati. Relokasi merupakan sebagian solusi dari permasalahan dalam penanggulangan bencana erupsi Sinabung yang hingga saat ini masih dalam keadaan Siaga (Level III).
"Dari tujuh desa yang akan direlokasi saat ini, baru satu desa yang dapat direlokasi yaitu Desa Bekerah dan ini masih sebatas rumah tinggal. 103 unit rumah merupakan sebagian dari 370 unit rumah yang harus dikerjakan pada tahap pertama. Tahap kedua akan dibangun 1.683 unit rumah melalui dana rehabilitasi dan rekonstruksi," paparnya.
Terkelin menambahkan, dengan diresmikan dan diserahterimakanya rumah ini bukan berarti permasalahan yang dihadapi telah selesai. Sebab, masih dibutuhkan lahan pertanian, fasilitas pendidikan, fasilitas kesehatan dan fasilitas sosial lainnya bagi masyarakat yang direlokasi di Siosar.
"Pemkab Karo sangat berharap pemerintah pusat dan Provinsi Sumatera Utara serta stakeholder dapat terus mendukung penanganan dan penanggulangan dampak erupsi Sinabung. Secara khusus terhadap berbagai infrastruktur yang terkena lahar dingin Sinabung, kami sangat mengharap bantuan dari dari pusat dan pemprov."
(zik)
Explore More