Polresta Manado Bekuk Bandar Togel Kelas Teri

Selasa, 28 April 2015 - 21:17 WIB
Polresta Manado Bekuk Bandar Togel Kelas Teri
Polresta Manado Bekuk Bandar Togel Kelas Teri
A A A
MANADO - Tim Khusus (Timsus) Polresta Manado menggerebek sarang para pelaku togel di Kelurahan Kombos Barat, Lingkungan V, Kota Manado, Selasa (28/4/2105), sekitar pukul 13.30 Wita.

Sayangnya, para pelaku togel tersebut berhasil kabur saat mengetahui keberadaan polisi.
Meski demikian, polisi tidak pulang dengan tangan hampa. ‎Timsus Polresta Manado berhasil menangkap seorang pengecer Togel kelas teri bernama Syaiful (43).

Dari tangan Syaiful ikut diamankan uang tunai sebesar Rp 374.000, buku shio, kupon, pulpen, rekapan Togel dan dua buah handphone.Syaiful mengaku, menggeluti judi togel karena keterbatasan ekonomi keluarga, dan baru kali ini terjaring razia polisi.

"Pekerjaan ini, sudah saya geluti lebih dari enam bulan. Saya tahu hal ini salah, tapi mau diapalagi pekerjaan tidak ada, sementara keluarga butuh makan," kata Syaiful.

Diterangkan, jika ada yang ingin memasang togel biasanya datang langsung ke rumah, atau telepon dan SMS.

"Mereka tinggal datang atau SMS pada saya kalau pasang nomor. Makanya rumah kami ini dikenal tempat berkumpulnya penjudi togel. Tapi saya sudah mau tobat setelah kejadian ini," ujar korban tertunduk.

Diketahui, pelaku tergiur usaha haram ini karena uang yang didapatkan begitu cepat mengalir. Menurut pelaku, setiap pemasang dirinya mendapatkan potongan 20%. Dari potongan tersebut hasilnya lumayan.

Perhari bisa dikantonginya antara Rp300.000-Rp700.000. Belum jika pemasang itu nomornya tembus, terkadang tak jarang pelaku mendapatkan percikan dari pemasang lagi.

Kasubag Humas AKP Bartholomeus Dambe mengatakan, pihaknya sudah mengamankan pelaku togel tersebut."Pelaku atau pengecer togel itu sementara menjalani proses pemeriksaan," jelas Dambe.

Pengembangan kasus ini, akan terus diikuti hingga bandar utamanya terungkap lalu ditangkap."Kami mengimbau pada warga yang mengetahui ada aksi judi togel di wilayahnya, mohon dilaporkan pada pihak kami," pungkasnya.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3738 seconds (0.1#10.140)