Siapa Penghuni Surga Terbanyak? Begini Penjelasannya

Siapakah penghuni surga yang paling banyak? Ternyata kaum wanitalah yang akan menjadi penghuni terbanyak surga. Ini ditegaskan dalam hadis Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam. Mana dalilnya? Hal ini pernah ditanyakan para tabi’in pernah bertanya kepada Abu Hurairah radhiyallahu ‘Anhu, apakah para perempuan di surga lebih banyak dibandingkan laki-laki?

Lalu, Rasul Shallallahu alaihi wa sallam menjawab :



“Bahwa setiap laki-laki yang masuk ke dalam surga, maka mereka mempunyai dua istri.” (HR. Muslim)



Tentang jumlah penghuni surga ini, Ustadz Ahmad Zainuddin, Lc, memaparkannya dalam kajian rutin untuk muslimah di jaringan kanal muslim. Berikut pemaparan ceramahnya:

Hadis yang disampaikan Abu Hurairah radhiyallahu/anhu ini sangat jelas menunjukkan bahwasanya para perempuan di surga jumlahnya lebih banyak dibandingkan para lelaki. Kemudian ada yang mengatakan bahwasanya para lelaki lebih banyak dibandingkan para perempuan berdasarkan hadis riwayat Bukhari dan Muslim:



“Bahwasanya mereka adalah penghuni neraka yang paling banyak.” (HR. Muslim)

Jadi di sini ada yang berpendapat bahwa para perempuan paling banyak di dalam surga. Dan pendapat yang kedua bahwa para perempuan paling banyak di dalam neraka. Maka bagaimana menggabungkan dua ini? Yaitu sebagaimana yang dijelaskan oleh Al-Hafidz Ibnu Hajar Al-Asqalani rahimahullah bahwa tidak harus jika perempuan adalah penghuni neraka paling banyak maka menjadi penghuni surga paling sedikit. Karena perempuan lebih banyak penciptaannya oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala dibandingkan para lelaki.

Kemudian bisa juga dijawab bahwa hadis Abu Hurairah radhiyallahu ‘anha yang menunjukkan bahwa perempuan di dalam surga lebih banyak, baik itu perempuan-perempuan dunia ataupun perempuan-perempuan bidadari .

Yang jadi pertanyaan adalah mana yang lebih banyak di dalam surga, laki-laki dari penghuni dunia yang masuk ke dalam surga atau perempuan dari penghuni dunia yang masuk ke dalam surga? Maka Imam Al-Qurthubi rahimahullahu Ta’ala telah menggabungkan dua dalil ini.

Beliau mengatakan bahwasanya perempuan lebih banyak masuk ke dalam neraka sebelum terjadinya syafa’at dan sebelum keluarnya ahli-ahli tauhid dari api neraka. Jika kemudian mereka keluar berdasarkan syafaat dan juga berdasarkan rahmat Allah Subhanahu wa Ta’ala, maka akhirnya perempuan tersebut menjadi penghuni surga yang terbanyak.



Wallahu A’lam.