Ada Mayat Bayi di Tong Sampah Depan Tempat Kos Wanita

Kamis, 05 Maret 2015 - 14:42 WIB
Ada Mayat Bayi di Tong Sampah Depan Tempat Kos Wanita
Ada Mayat Bayi di Tong Sampah Depan Tempat Kos Wanita
A A A
BANDUNG - Mayat bayi ditemukan di tong sampah depan tempat kos wanita di Bandung, Jawa Barat. Penemuan mayat bayi itu langsung menggegerkan warga Jalan Ciung, RT 2 RW 8, Kelurahan Sadangserang, Kecamatan Coblong, Kota Bandung.

Penemuan mayat bayi bermula saat pemilik kos, Eti Martini (50), baru pulang dari pasar pada Kamis (5/3/2015) sekira pukul 7.10 WIB. Di depan rumah, Eti melihat tong sampah banyak dikerubuti oleh lalat.

"Istri saya kan curiga melihat banyak lalat. Pas dilihat ada kresek kondisinya sudah terkoyak. Dan ternyata keluar tangan yang awalnya dikira boneka, ternyata itu bayi," tutur suami Eti, Rudi (51).

Kaget dengan temuannya, Eti pun langsung memanggil Rudi untuk mengecek ulang. Setelah melakukan pengecekan, Rudi pun langsung melapor kepada petugas keamanan dan pihak kepolisian untuk bersama-sama membuka kresek tersebut.

Dengan didampingi pihak kepolisian, kresek tersebut akhirnya diangkat dari tong sampah. Kresek tersebut berisi dua lapis, kresek pertama yang berada di dalam berwarna putih, sementara kresek bagian luar berwarna hitam.

"Pas dibuka ternyata itu bayi laki-laki normal yang masih ada ari ari. Kondisinya sudah meninggal dunia," jelasnya.

Dia menduga bayi tersebut awalnya dilahirkan secara normal. Namun karena tak dikehendaki oleh orangtuanya, lalu dalam kondisi hidup dimasukkan ke dalam kresek dua lapis dengan kondisi terikat kuat dan menyebabkan bayi kekurangan oksigen.

Sementara, kresek sobek diduga disebabkan oleh pemulung yang sering mencari sampah di tempat tersebut. "Kemungkinan pas pemulung lihat itu bayi, jadi dia biarkan dan terus pergi. Makanya kondisi kresek tadi terkoyak," ucapnya.

Rudi menegaskan, meski rumahnya adalah tempat kos wanita namun tak ada seorang pun penghuninya yang tengah hamil.

"Ini kosan muslimah. Saya yakin bukan dari sini. Itu orang luar yang sengaja buang ke tong sampah karena posisinya di pinggir jalan," katanya.

Diduga bayi tersebut belum lama dibuang oleh orangtuanya. Sebab, portal di Jalan Ciung ditutup pukul 23.00 WIB dan dibuka pukul 05.00 WIB.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 3.7052 seconds (0.1#10.140)