Tiga Rumah Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta

Minggu, 23 November 2014 - 14:29 WIB
Tiga Rumah Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta
Tiga Rumah Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta
A A A
BATAM - Tiga rumah yang berada di Perumahan Taman Anugrah Blok B5 No 22-24, terbakar pada Sabtu malam 22 November 2014. Satu diantaranya, ludes terbakar. Kebakaran tersebut, diduga berawal dari hubungan arus pendek listrik.

Menurut Rini, pemilik rumah di Blok B5 Nomor 22, awal api menyala sekitar pukul 19.00 WIB. Saat itu, dia mencium aroma gosong di dalam rumahnya.

"Setelah melihat kedepan rumah, ternyata ada api warung milik Apen Damanik," kata Rini, Minggu (23/11/2014).

Saat melihat api di dalam warung tersebut, dia bersama warga lainnya berusaha membuka pintu warung. Namun, usahanya gagal karena api semakin membesar.

"Saat awal kebakaran itu warga berusaha masuk, tetapi rumahnya kosong karena semuanya pergi ke gereja," ujarnya.

Melihat api mulai membesar, warga berusaha memadamkan api tersebut menggunakan alat seadanya.

Namun, usaha warga malam itu kalah cepat dengan rambatan api yang terus membesar dan menghanguskan rumah milik Apen Damanik.

"Apinya sangat besar malam itu, makanya rumah saya dan Asmi yang ada disamping rumah Apen ikut terbakar," timpalnya.

Menurut Rini, saat api membesar baru sebanyak empat mobil pemadam kebakaran (Damkar) tiba saat api masih besar, bahkan atap dapur rumahnya dibobol oleh petugas dan dua petugas memanjat lalu memadamkan api tersebut.

"Makanya atap dapur saya bolong, kalau telat mereka datang terbakar juga rumah saya," katanya.

Sementara menurut Apen saat ditemui di Polsek Sagulung setelah api padam, sejak sore dia dan keluarganya meninggalkan rumah untuk melakukan ibadah di Gereja Bethel Indonesia yang berada di SP Plaza.

"Saat saya berada di gereja, kakak saya, Dorlas, mengatakan kalau rumah saya terbakar," kata Apen.

Mendengar kabar tersebut, dia bersama keluarganya meninggalkan ibadah. Saat sampai rumah, dia masih melihat kobaran api di rumahnya.

Namun, dia tak bisa menyelamatkan benda apapun dari rumahnya. "Tak ada yang bisa diselamatkan lagi, hanya sisa baju yang di badan saja ini," ujarnya.

Akibat dari kejadian ini, Apen mengaku mengalami kerugian ratusan juta rupiah. Pasalnya, selain bangunan rumah dan perabotan terbakar.

Kios yang berada didepan rumahnya yang dipadati jualan sembako miliknya juga hangus terbakar. "Kerugiannya semua sekitar Rp250 juta," kata Apen.

Kanit Reskrim Polsek Sagulung, Aipda Rasmen Simamora, mengatakan, berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), dugaan sementara penyebab kebakaran itu karena arus pendek. "Dugaan sementara penyebabnya arus pendek listrik," kata Rasmen.

Saat ditanyai terkait kerugian korban mencapai Rp250 juta, menurut Rasmen, bisa saja kerugian korban sebanyak itu.

Pasalnya, didepan rumah korban ada kios sembako. "Mungkin saja kerugiannya sebanyak itu, termasuk bangunan dan isi tokonya," tandasnya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.7201 seconds (0.1#10.140)