BBM Langka, Nelayan Pantai Purus Alih Profesi

Rabu, 27 Agustus 2014 - 11:40 WIB
BBM Langka, Nelayan Pantai Purus Alih Profesi
BBM Langka, Nelayan Pantai Purus Alih Profesi
A A A
PADANG - Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) beberapa hari ini mengakibatkan sejumlah nelayan di berbagai daerah di Sumatera Barat menjerit. Di Kota Padang, sejumlah nelayan di Perkampungan Nelayan Pantai Purus, terpaksa harus beralih profesi sebagai penjual makanan kecil di pantai.

Alih profesi itu dijalani nelayan Pantai Purus demi mencukupi kebutuhan hidup sehari hari. Sebab, sudah seminggu para nelayan tidak melaut.

Untuk sekali melaut, biasanya nelayan Pantai Purus menghabiskan 40 liter premium dalam sehari. Namun, saat ini, jangankan untuk melaut, untuk kendaraan mereka sehari-hari pun tidak mencukupi. Sebab, Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan (SPBN) yang ada di sekitar tempat tinggal mereka tidak hanya menjual BBM kepada nelayan, namun juga untuk umum. Itu pun harus antre berjam-jam.

"Akibat kondisi ini, sejumlah nelayan di Pantai Purus ini beralih profesi menjadi penjual makanan kecil di pinggir pantai, guna bisa mencukupi kebutuhan hidup mereka sehari-hari," kata Amril, salah seorang nelayan, Rabu (27/8/2014).

Amril dan nelayan Pantai Purus lainnya berharap kondisi bisa kembali normal seperti biasanya, sehingga mereka bisa kembali melaut untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4938 seconds (0.1#10.140)