Perahu Dihantam Badai, Dua Penumpang Tewas

Jum'at, 04 Juli 2014 - 23:35 WIB
Perahu Dihantam Badai, Dua Penumpang Tewas
Perahu Dihantam Badai, Dua Penumpang Tewas
A A A
PADANG - Dua warga Desa Sirilogui, Kecamatan Siberut Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai Sumatera Barat tewas setelah perahu kayu bermesin tunggal dihantam gelombang di Muara Sikabaluan pada pukul 16.00 WIB sore tadi.

Menurut salah satu korban A Daili, sebelumnya mereka dari Muara Sikabaluan sehabis berbelanja, pada pukul 16.00 WIB mereka berangkat pulang ke rumah dengan naik perahu, selama dua jam, sebab untuk jalan darat belum ada lagi.

“Sekira 100 meter dari bibir pantai mereka berlayar, perahu kami kena hantam gelombang, awalnya baru air yang masuk, gelombang kedua membalikkan perahu mereka, saat itu perahu posisinya sudah melintang,” ujarnya, Jumat (4/7/2014).

Delapan penumpang langsung berenang termasuk satu balita berusia satu bulan mereka selamatkan.

Tapi setelah mereka sampai ditepi salah satu awak perahu Faerosokhe (50) bersama Ibrahim (65) kembali mereka ke laut mau menyelematkan perahu yang terbalik tersebut.

“Setelah mereka sampai di perahu, kembali dihantam gelombang dan perahu yang mau mereka selamatkan ikut terbalik bersama dua orang tersebut,” katanya.

Perahu terapung, namun dua korbannya tenggelam, nelayan yang sedang melaut mencoba mencari mereka, selang sekitar satu jam lebih korban ditemukan, yang pertama Faerosokhe kemudian Ibrahim.

Warga langsung membawanya ke Puskemas Sikabaluan untuk divisum polisi. Sekitar pukul 18:30 WIB korban meninggal dan korban yang selamat diberangkatkan ke Sirilogui dengan perahu speed boat.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5050 seconds (0.1#10.140)