Jembatan di Samarinda Ambruk, Suplai Sayuran Terganggu

Senin, 09 Juni 2014 - 15:04 WIB
Jembatan di Samarinda Ambruk, Suplai Sayuran Terganggu
Jembatan di Samarinda Ambruk, Suplai Sayuran Terganggu
A A A
SAMARINDA - Akibat jembatan ambruk di Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), akses masyarakat di Dusun Muang Dalam menjadi terganggu. Apalagi, mayoritas warganya adalah petani yang menyuplai sayur-mayur di sejumlah pasar di Samarinda.

Jika pasokan kebutuhan sayur-mayur dari Pulau Sulawesi terganggu, petani di dusun inilah yang membantu menyuplai. Jika kemudian akses satu-satunya petani terganggu, suplai kebutuhan sayur-mayur bagi warga Kota Samarinda akan terganggu.

"40 persen sayur-mayur di Pasar Segiri disuplai dari tempat ini. Kalau jembatan rusak begini ya tentu pasokan ke pasar itu jadi terhambat," kata Ketua RT 31 Dusun Muang Dalam, Jatri, Senin (9/6/2014).

Pasar Segiri adalah pasar tradisional terbesar di Samarinda. Kebutuhan warga Kota Samarinda dan sekitarnya dipasok dri pasar ini.

Seperti diberitakan sebelumnya, sebuah jembatan yang terbuat dari kayu di Dusun Muang Dalam, Kelurahan Lempake, Samarinda Utara, ambruk setelah dilintasi alat berat pada pukul 02.00 WITA. Jembatan ambruk karena tak kuat menahan beban ekskavator. Akhirnya, ekskavator pun ikut tercebur ke sungai, namun operatornya sempat menyelamatkan diri. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9371 seconds (0.1#10.140)