Hantam KBS, Risma minta bantuan KPK & BPK

Jum'at, 11 April 2014 - 10:08 WIB
Hantam KBS, Risma minta bantuan KPK & BPK
Hantam KBS, Risma minta bantuan KPK & BPK
A A A
Sindonews.com - Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, meminta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) turun tangan mengaudit keuangan Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) Kebun Binatang Surabaya (KBS).

Sebab, ditemukan adanya laporan keuangan yang janggal. Di atas kertas, terdapat sejumlah uang yang dimiliki KBS. Tapi ternyata, setelah dicek dan ditelusuri, ternyata uang tersebut tidak ada.

Menurut Risma, panggilan Tri Rismaharini, keterlibatan BPK dalam audit KBS ini penting agar PDTS KBS bisa dengan mudah melakukan pengelolaan keuangan di kemudian hari.

“Saya minta BPK untuk audit KBS. Nanti supaya jalannya enak. Soalnya ada banyak catatan laporan keuangan tapi ternyata uangnya tidak ada. BPK ini penting untuk pengamanan. Biar orang tidak ngomong macam-macam,” ungkapnya, Kamis 10 April 2014.

Tak hanya dengan BPK, Risma sebelumnya juga meminta pada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ikut terlibat menangani persoalan di kebun binatang peninggalan wartawan Belanda ini. Pelaporan itu terkait dugaan pertukaran saat satwa yang tidak sesuai aturan ke lembaga antirasuah tersebut.

Pihaknya juga mengaku siap untuk melengkapi bukti-bukti yang dibutuhkan oleh lembaga itu untuk menguatkan adanya pelanggaran di KBS.

“Dari hasil audit dari Universitas Airlangga (Unair), di KBS terdapat brankas yang di dalamnya diduga berisi sejumlah uang. Sejauh ini belum pernah dibuka, jadi saya tidak tahu nilainya berapa,” paparnya.
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5615 seconds (0.1#10.140)