Penyelidikan kasus CCTV di toilet terhambat izin Rektor USU

Sindonews.com - Penyelidikan pihak kepolisian mengenai kasus pemasangan kamera closed-circuit television (CCTV) di toilet wanita Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Sumatera Utara (USU) terkendala karena tidak bisa masuk ke dalam kampus.

"Kami belum bisa masuk ke kampus USU karena belum ada izin dari rektornya," ujar Kanit
Reskrim Kepolisian Sektor Kota (Polsekta) Medan Baru Iptu Alexander, Selasa (8/4/2014).

Untuk diketahui, sesuai aturan pihak kepolisian dilarang masuk ke wilayah otonomi kampus. Jika polisi ingin masuk kampus, harus terlebih dahulu mendapat izin dari rektorat.

Menurut Alexander, izin itu sangat diperlukan dalam menyelidiki kasus ini. Jika proses izin itu lama maka otomatis menjadi kendala untuk memproses pidana kasus ini.

“Makanya, dalam waktu dekat ini kami akan mencoba meminta izin kepada Rektor (USU)," ungkapnya.

Pengusutan kasus ini juga masih terkendala lantaran pihak USU belum juga melapor. "Laporan Pengaduan (LP) kasus itu belum ada,” ujarnya.

Saat ini, isi CCTV itu sedang diselidiki oleh Subdit II, Cyber Crime, Direktorat Reserse dan Kriminal Khusus (Ditreskrimsus), Kepolisian Daerah (Polda) Sumut.

Baca juga:
Ada CCTV di toilet wanita, USU diminta tidak cuek