Kecelakaan bus Az-Zahra, bayi 9 bulan selamat

Kamis, 06 Maret 2014 - 22:09 WIB
Kecelakaan bus Az-Zahra, bayi 9 bulan selamat
Kecelakaan bus Az-Zahra, bayi 9 bulan selamat
A A A
Sindonews.com - Di antaranya korban selamat dalam kecelakaan maut bus Az-Zahra di Luwu Timur, terdapat seorang bayi berumur sembilan bulan.

Bayi tersebut terlempar, sehingga selamat dari kebakaran. Sedangkan sang ibu, bernama Masna, ikut tewas terpanggang dalam bus tersebut.

Sang bayi mungil ditemukan Agus, salah seorang penumpang yang selamat. Saat itu, Agus mendengar tangisan bayi tak jauh dari bus terbakar. "Ternyata ada bayi, langsung saya evakuasi," tutur Agus, Kamis (6/3/2014).

Sementara sang ayah, Syarifuddin menderita patah tulang di kakinya dan kini dirawat di Rumah Sakit Ilagaligo Luwu Timur.

Saat ini bayi sembilan bulan itu ditampung di rumah warga Desa Wonorejo, Kecamatan Mangkutana bersama 15 korban selamat lainnya. Para korban selama ini memang belum diizinkan kembali kerumahnya karena masih dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.

Nurhadi Jamal, warga Wonorejo mengatakan, rumahnya saat ini menampung beberapa korban kecelakaan itu termasuk bayi mungil.

"Bayinya menangis terus, karena membutuhkan ASI, karena ibunya ikut meninggal dalam kecelakaan," katanya, Kamis (6/3/2014). Istri Nurhadi berusaha memberikan susu formula, tapi bayi itu tetap menolak dan terus menangis.

Sementara, korban yang masih ditampung menderita luka ringan, mereka mendapatkan perawatan dari rumah sakit dan obat-obatan untuk dibawa pulang. "Mereka masih di sini belum diizinkan pulang, karena akan dimintai keterangan terkait penyidikan bus maut," tukas Nurhadi.

Selain di rumah Nurhadi, korban selamat lainnya ditampung di rumah Nirmala warga Desa Timampu, Kecamatan Nuha dan juga rumah Yunus warga di Desa Margolembo kecamatan Mangkutana.

Saat ini korban yang masih menjalani pengobatan di RS Ilagaligo adalah Sarifuddin ( 32), Farida (43), Alia (22), Muh Sakir (3) dan Muman (33).

Baca juga:
BPBD Maros bantu evakuasi jenazah korban bus terbakar
(lns)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.3516 seconds (0.1#10.140)