Putri Pangeran Haryo lahir di hari bersejarah

Sabtu, 01 Maret 2014 - 23:36 WIB
Putri Pangeran Haryo lahir di hari bersejarah
Putri Pangeran Haryo lahir di hari bersejarah
A A A
Sindonews.com - Kanjeng Pangeran Haryo (KPH) Yudhanegara tak bisa membendung air mata saat mendengar tangisan pertama anak pertamanya. Pria yang akrab disapa Ubai itu mengeluarkan air mata dengan sendirinya.

"Setelah denger owek-owek (tangisan bayi), tahu-tahu keluar air mata ini," kata Ubai, ketika ditemui wartawan, di RSUP Dr Sarjito, Yogyakarta, Sabtu (1/3/2014).

Meski lahir dengan cara operasi caesar, putrinya lahir bertepatan dengan peringatan Serangan Umum 1 Maret 1949. Hari itu merupakan hari bersejarah bagi Indonesia, karena berhasil menaklukan tentara Belanda di Benteng Vredebrug, Yogyakarta.

Ubai mengaku, jantungnya berdebar cukup keras saat mendekati waktu melahirkan. Terlebih, saat dia menemani sang istri masuk ke ruang operasi sekira pukul 08.00 WIB.

Selama hampir 40 menit kedepan, dia mengaku bimbang ke mana-mana pikirannya. Namun, pikiran itu dikuatkan agar tidak terlihat kegelisahan di mata istrinya. "Perasaannya ya dek-dekan banget, berulangkali mules-mules, tapi alhamdulillah sudah lahir dengan kondisi sehat," terangnya.

Putrinya lahir dengan berat 3,3 kilo, dan panjang 50 cm. "Sudah jadi bapak sekarang," katanya sambil tertawa lebar.

Baca juga:
Anak pertama Pangeran Haryo perempuan
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7571 seconds (0.1#10.140)