Bandara Silampari, sedot banyak APBD

Minggu, 29 September 2013 - 13:51 WIB
Bandara Silampari, sedot banyak APBD
Bandara Silampari, sedot banyak APBD
A A A
Sindonews.com - Pengembangan Bandara Silampari di Kabupaten Musi Rawas (Mura) belum dilakukan secara maksimal. Mirisnya anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) banyak tersedot.

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Mura, H Asir mengatakan, pengembangan Bandara Silampari belum signifikan terjadi.
Sehingga legislatif meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) secepatnya menyerahkan pengelolaan bandara Silampari ke pihak ketiga. Pengembangan pembangunan bandara yang awalnya melalui dana APBD dapat dialihkan untuk kepentingan lainnya dengan skala prioritas di masyarakat.

"Cukup banyak APBD tersedot untuk membangun Bandara Silampari dan sekarang penerbangan masih minim. Untuk itu, kami menyarankan Pemkab agar menyerahkan pengelolaan bandara ke pihak ketiga," tegas Atsir, Minggu (29/9/2013).

Terpisah Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah (Sekda) Mura, H Isbandi Arsyad mengatakan Pemkab Mura bersama Dinas Pehubungan, Komunikasi dan Informasi telah bertemu dengan pihak Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Republik Indonesia membahas rencana penyerahan pengelolaan bandara ke pihak ketiga.

Pertemuan tersebut berlangsung empat bulan yang lalu dan hasilnya sudah disampaikan kepimpinan DPRD Mura pada bulan Juni kemarin.

"Kita sudah bicarakan bersama pimpinan DPRD Mura. Saat ini, proses pelaksanaan penyerahan masih dalam tahap perhitungan nilai aset oleh Pemkab Mura dan Kemenhub RI," jelas Isbandi.

Terpisah, Kepala Dinas (Kadis) Perhubungan, Komunikasi dan Informasi (Hubkominfo), Ari Narsa mengatakan, ke depan pengembangan bandara Silampari membutuhkan dana senilai Rp200 miliar.

Dana tersebut selain diperoleh dari APBD Mura, juga sharing dari APBD Provinsi dan APBN untuk pengembangan sisi darat bandara di antaranya bangunan terminal dan parkir bandara.

Pengembangan sisi udara yang diperlukan di antaranya alat navigasi dan menara tower. Mengenai berapa dana APBD Mura yang dikeluarkan dari pengembangan tersebut nantinya? Ari tidak menyebutkan jumlahnya dengan pasti. Namun, dana tersebut sharing dan terbesar dari APBN.

"Pokoknya sharing, terbesar dari APBN,"jelas Ari.

Dia menambahkan, pengembangan bandara Silampari akan membuka peluang transportasi udara di bumi Lan Serasan Sekantenan, khususnya pintu gerbang sektor wilayah barat.

"Memang nantinya akan diserahkan pengelolaannya ke pusat, tapi tetap akan kita awasi," pungkasnya.
(lns)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8103 seconds (0.1#10.140)