Pilkada Jatim fair Khofifah-Herman yakin menang

Sindonews.com - Kubu pasangan Khofifah Indar Paranwansa - Herman S tak patah semangat untuk terus memperjuangkan agar kembali menjadi peserta Pilkada Jawa Timur 2013.

Mereka berkeyakinan, dicoretnya Khofifah-Herman dari peserta Pilkada Jatim 2013 oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jatim sarat muatan politik. Ada persengkokolan jahat antara KPUD Jatim dengan kandidat lawan.

Kubu yang didukung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan dua partai non parlemen Partai Kedaulatan (PK) dan Partai Persatuan Nahdlatul Ummah Indonesia (PPNUI) ini juga meyakini, bakal menang dalam perebutan kursi Jatim 1 yang digelar September mendatang.

"Kami sangat yakin dan optimis bahwa Khofifah-Herman bisa menang dalam pilkada Jatim 2013 dan dapat menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim 2014-2019," tegas Ketua Tim Sukses Khofifah -Herman, Ari Kusuma, Senin (29/7/2013).

Hal ini, lanjut Ari dapat terlihat dari akar rumput di Jatim yang semakin hari semakin banyak memberikan dukungan dan simpati atas kezaliman yang diterima oleh Khofifah-Herman.

"Dan perlu diketahui bersama bahwa adanya upaya penjegalan Khofifah-Herman maju di Pilkada Jatim yangg tersistematis dan penuh konspirasi besar, kami yakin sebagai ketakutan yangg sangat besar oleh salah satu calon di Pilkada Jatim yg tidak siap utk berkompetisi dan tidak siap untuk kalah," tegasnya lagi.

Kubu lawan itu, menurutnya sangat paham sekali bahwa Khofifah-Herman memiliki pendukung yang cukup banyak dan memiliki peluang besar untuk menang di Pilkada Jatim ini.

"Kami merasa tidak memiliki beban atas apa yang terjadi pada hasilnya nanti, karena kami sangat yakin bahwa jika hak konstitusional kami dipenuhi dan bisa berkompetisi secara fair di Pilkada Jatim tak ada kata lain selain kata kami yakin Insya Allah menang," tandasnya.