Ini kronologi bentrok pasca syukuran wisuda UMI

Senin, 29 April 2013 - 15:48 WIB
Ini kronologi bentrok pasca syukuran wisuda UMI
Ini kronologi bentrok pasca syukuran wisuda UMI
A A A
Sindonews.com - Acara syukuran wisuda yang digelar puluhan alumni dan mahasiswa Universitas Muslim Indonesia (UMI) di Rumah Makan Pak Dani, Jalan Perintis Kemerdekaan, Tamalanrea, berakhir bentrok, Minggu (28/4/2013) malam.

Sekelompok pemuda tak dikenal tiba-tiba masuk dan menyerang pengunjung. Tak sampai di situ, mahasiswa dan alumni UMI ini melakukan serangan balasan, sehingga menyebabkan satu orang terluka.

Al Gazali alias Tato (27), yang juga alumnis Fakultas Teknik Mesin UMI ini mengalami luka robek akibat tebasan parang pada pergelangan tangan bagian kirinya.

Menurut Kanit Reskrim Polsekta Tamalanrea AKP Salim Datang, kejadian itu bermula saat Tato datang bersama tiga orang rekannya, masing-masing Abdullah, Mustakim, serta Muhaimin. Mereka menggunakan mobil jenis Suzuki Baleno.

Namun saat akan hendak pulang, tiba-tiba terjadi keributan di sekitar areal parkir, dan berakhir dengan saling-serang antara kedua kelompok.

Tato yang berada di tengah keributan itu, diserang menggunakan parang. Sedangkan mobil yang dikendarainya, juga dirusak menggunakan batu sehingga kaca bagian depan pecah.

Saling serang ini sempat berlanjut hingga badan Jalan Perintis Kemerdekaan, sehingga memacetkan arus lalu lintas.

Gabungan Polrestabes Makassar dan Polsekta Tamalanrea yang turun ke TKP, sudah tidak lagi mendapati pelaku penyerangan yang diduga berjumlah sekitar 20 orang ini.

Kanit Reskrim Polsekta Tamalanrea AKP Salim Datang mengungkapkan, kuat dugaan insiden penyerangan tersebut dipicu dendam lama.

"Hanya saja, pihaknya tidak banyak mendapatkan keterangan banyak, lantaran sejumlah saksi serta korban menolak memberikan keterangan kepada petugas," jelas AKP Salim Datang, Senin (29/4/2013).

Meski begitu, dirinya bersama pihaknya akan terus melakukan pengusutan meski belum ada laporan resmi terkait insiden bentrokan tersebut.
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0018 seconds (0.1#10.140)