Manajemen gemas striker PSIS mandul

Senin, 27 Mei 2013 - 15:09 WIB
Manajemen gemas striker PSIS mandul
Manajemen gemas striker PSIS mandul
A A A
Sindonews.com - Lini depan PSIS Semarang masih menjadi masalah tersendiri bagi pelatih Firmandoyo. Dengan sisa lima laga, manajemen berharap lini depan PSIS menunjukkan ketajamannya dengan terus mencetak gol pada setiap pertandingan.

Addison Alves yang selama ini menjadi pemain depan yang tak tergantikan, masih belum mampu menjadi ujung tombak yang menakutkan bagi tim lawan. Sejak dikontrak pada awal putaran kedua lalu, Alves baru sekali mencekat gol dari tiga pertandingan yang telah dijalaninya yakni ketika melawan Persitara Jakarta Utara Rabu (22/5) lalu.

Sementara itu, striker lokal, yakni I Nyoman Sukarja dan Hari Nur, justru puasa mencetak gol. Bongkar pasang pemain terus dilakukan mantan pelatih Firmandoyo untuk mencari komposisi yang sesuai, namun belum juga membuahkan hasil. Lini depan masih minim mencetak gol.

Manajer Tim PSIS Semarang Setyo Agung Nugrogo menilai, kompetisi saat ini sudah memasuki masa krusial, sehingga lini depan harus terus berbenah dan menunjukan kualitasnya dengan terus mencetak gol. Tidak hanya lini depan, namun semua lini harus mampu tampil maksimal pada lima partai terakhir sebagai penentu.

''Secara permainan saat ini PSIS lebih hidup, tetap memang produktivitas gol masih cukup kurang. Kami berharap di partai kandang pertama pada putaran kedua ini lini depana mampu menampilkan permainan terbaik di hadapan seluruh pendukung sendiri,” ujarnya.

Dia mengaku, tidak meragukan kemampuan lini depan Mahesa Jenar. Seperti Alves misalnya, pemain asal Brasil ini meski baru mencetak satu gol namun selalu tampil konsiten. Fisiknya juga tidak pernah kedodoran.

Sebagaimana diketahui, dari tiga laga pada putaran kedua yang telah dijalani, PSIS baru mampu mencetak dua gol. Gol pertama dilesakan oleh pemain sayap I Gede Jeno Wiliantar saat bertandang ke markas Persiku Kudus dan gol kedua diciptakan Addison Alves di kandang Persitara.

General Manajer PSIS Ferdinand Hindiarto menambahkan, dirinya sangat berharap para pemain terus fokus untuk menghadapi lima pertandingan terakhir. Yakni melawan Persip Pekalong, Persitema, Persikad, Persikabo dan PCSC.

”Empat laga kandang akan menjadi laga yang paling menentukan, jadi pemain harus terus fokus, dan meningkatkan ketajamannya terutama lini depan,” ujarnya.

Dia mengaku, meski dalam tiga parta terakhir, PSIS mampu mendapatkan hasil positif, bukan berarti, para pemain sudah tampil maksimal. “Masih ada kekurangan yang perlu terus dibenahi, untuk menghadapi pertandingan berikutnya,” tambahnya.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2198 seconds (0.1#10.140)